Hanoi (ANTARA News) - APEC, yang dikenal terutama sebagai forum ekonomi Asia-Pasifik, juga sedang bekerja untuk meningkatkan pertahanan dunia terhadap flu burung dan penyakit mematikan lainnya, para delegasi ke pertemuan puncak regional mengatakan di sini Senin. "Kemajuan yang telah kita capai sejauh ini dalam APEC telah memberi kontribusi bagi upaya dunia dalam berjaga-jaga menghadapi pandemi," seorang anggota delegasi AS mengatakan kepada AFP. Seorang pejabat China menambahkan: "Dalam APEC kami terutama memfokus pada masalah ekonomi, namun pandemi telah muncul sebagai satu dari masalah-masalah yang memiliki dampak terhadap prospek pertumbuhan ekonomi." "Itulah mengapa kami benar-benar berpikir APEC memiliki kontribusi untuk disumbangkan di sini," ia menambahkan. Mereka berbicara sesudah para delegasi pada pertemuan puncak tahunan dari forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC), kelompok negara-negara yang terserak dengan agenda yang terus meluas, mendiskusikan upaya anti pandemi di dalam wilayah tersebut. Diskusi tersebut muncul menjelang pertemuan puncak akhir pekan, yang akan dihadiri oleh para pemimpin dari 21 ekonomi anggota APEC termasuk Presiden AS George W. Bush dan China Hu Jintao. Para pejabat meninjau kembali sebuah latihan yang diadakan Juni untuk menguji kesiapan regional menghadapi wabah yang mematikan, menurut David Spencer, Duta Besar Australia bagi APEC. "Kami akan mengikutinya hingga tahun depan dengan mencoba untuk mengembangkan kerjasama yang lebih besar, pembangunan kapasitas yang lebih besar, kerjasama logistik yang lebih besar" antara badan penanggulangan bencana alam di dalam negara anggota dan teritorial APEC, ia mengatakan. Latihan Juni tersebut telah mengekspose kelemahan-kelemahan yang tak disebutkan di dalam perencanaan sejumlah negara untuk menanggulangi potensi wabah pandemi, menurut sebuah evaluasi yang diterbitkan oleh APEC.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006