Pelantikan Pimpinan DPRD NTT sebesar Rp100 juta

Kupang (ANTARA News) - Pelantikan empat pimpinan DPRD Nusa Tenggara Timur periode 2014--2019 akan menghabiskan anggaran Rp100 juta hingga Rp150 juta.

"Alokasi anggaran itu untuk kegiatan persiapan seremonial pelantikan, termasuk menghadirkan sekitar 500 undangan, dari semua kalangan," kata Sekretaris DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur Thobias Ngongo Bulu di Kupang, Selasa.

Dia menyebut, empat pimpinan dewan yang akan dilantik, yaitu Anwar Pua Geno (Ketua) dan tiga wakil ketua masing- masing Nelson Matara, Gabriel Kusuma Beri Bina, dan Alexander Take Ofong.

Dia mengatakan, alokasi anggaran itu sudah disetujui dan sudah masuk dalam dokumen anggaran Sekretariat Dewan, tahun anggaran 2014.

Thobias mengaku, meski sudah melakukan sejumlah persiapan untuk melantikan empat pimpinan yang direncanakan pada Rabu (5/11) besok, namun hingga kini surat keputusan untuk empat pimpinan itu, belum juga diterima.

Dia mengatakan, secara resmi kelembagaan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI hingga kini belum menandatangani surat keputusan (SK) pelantikan dimaksud. Walau demikian, alokasi dana yang telah disiapkan, tetap akan dipakai untuk kegiatan persiapan pelantikan yang sudah terjadwal itu.

"Kita harapkan, hari ini, Mendagri sudah tanda tangan SK pelantikan empat pimpinan dewan tersebut," katanya.

Dia menyampaikan 500 undangan yang akan disebarkan untuk kegiatan pelantikan tersebut, meliputi unsur antara lain, pimpinan partai politik (Parpol) tingkat provinsi, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, dan keluarga empat pimpinan dewan yang dilantik.

Tentang tempat pelaksanaan pelantikan, dia mengakui, belum ditetapkan. Mengingat ruang sidang utama DPRD NTT masih dalam proses renovasi, maka akan dipilih tempat lain yang lebih representatif.

Ada dua tempat yang menjadi alternatif kegiatan, yakni ruang sidang Kelimutu DPRD NTT dan aula utama El Tari Kupang.

"Kita segera putuskan tempat pelaksanaan kegiatan pelantikan pimpinan dewan dalam ini," kata Thobias.

Kepala Biro Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Silvester Banfatin menerangkan, SK Mendagri soal pelantikan empat pimpinan dewan masih dalam proses.

Ia berharap Mendagri segera menerbitkannya, sehingga persiapan pelantikan ini, bisa dilakukan lebih baik karena punya kepastian hukum.