Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada perdagangan Senin pagi (13/11) melemah, dipimpin oleh merosotnya saham Perusahaan Gas Negara (PGAS), Telkom (TLKM) dan sektor perbankan. Analis riset dari sekuritas di Jakarta mengatakan bahwa beberapa investor ritel melakukan aksi ambil untung (profit taking) setelah indeks kembali menyentuh level tertinggi dalam sejarah pada akhir pekan lalu. Ia menambahkan minimnya sentimen positif dari dalam negeri juga mendorong pelaku pasar membukukan keuntungan sesaat. Turunnya indeks tertekan menurunnya beberapa saham unggulan, seperti PGAS, TLKM dan sektor perbankan yang melemah karena aksi ambil untung setelah harganya dinilai sudah tinggi. IHSG sesi pagi ditutup turun 13,280 poin atau 0,80 persen ke 1.651,557, sedangkan Indeks LQ45 melemah 3,661 poin atau 1,00 persen di level 362,317. Transaksi yang terjadi sebanyak 8.191 kali dengan volume 536,088 juta saham dan nilai Rp634,993 miliar. Saham yang turun mendominasi pasar, yakni 66 menlemah, 23 naik dan 56 stagnan. Penurunan indeks dipimpin anjloknyanya saham PGAS Rp50 menjadi Rp1.850, TLKM terkoreksi Rp100 menjadi Rp9.300 dan Astra Internasional (ASII) melorot Rp200 ke harga Rp14.300 Sementara untuk saham perbankan, seperti Bank Mandiri (BMRI) tertekan Rp100 menjadi Rp2.675, Bank BCA (BBCA) melemah Rp100 di Rp4.950, Bank Danamon (BDMN) melemah Rp50 ke level Rp6.250. (*)
Copyright © ANTARA 2006