12.000 kamar hotel disiapkan untuk PON 2016

Bandung (ANTARA News) - Sedikitnya 12.000 kamar hotel bintang tiga akan disiapkan oleh Pengurus Besar PON XIX/2016 untuk akomodasi kontingen peserta pesta olahraga tingkat nasional yang akan digelar 9-23 September 2016 itu.

"Prediksi sementara jumlah anggota kontingen akan mencapai 24.000 orang, dengan asumsi satu kamar dua orang maka diperlukan sedikitnya 12.000 kamar hotel," kata Bidang Akomodasi PB PON XIX/2016 Dikdik Wardiyana di Bandung, Senin.

Jumlah itu, kata Dikdik belum termasuk kamar hotel untuk supporter dan keluarga atlet yang dipastikan hadir pada ajang itu. Kebutuhan kamar hotel itu menyebar di 14 kabupaten/kota yang akan digunakan sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan.

"Lokasinya di sesuaikan dengan lokasi terdekat dengan lokasi pertandingan," kata Dikdik.

Ia menyebutkan, pemilihan kamar hotel bintang tiga itu dilakukan berdasarkan standard akomodasi bagi penyelenggaraan even olahraga sekelas PON yang juga standar internasional dimana peserta minimal mendapatkan akomodasi di hotel bintang tiga.

Bila di lokasi dekat tempat pertandingan tidak ada hotel sekelas itu, maka ditempatkan di fasilitas terbaik yang ada di lokasi tersebut.

"Sesuai standard pelayanan bagi kontingen minimal di hotel bintang tiga," katanya.

Menurut Dikdik, penempatan kontingen diupayakan di lokasi strategis yang mudah mengakses ke lokasi pertandingan sehingga tidak terlalu lama bagi atlet untuk menuju lokasi itu.

Secara umum untuk pemenuhan kamar hotel tidak ada masalah bagi Jawa Barat, terlebih penambahan jumlah kamar hotel di Kota Bandung terus meningkat termasuk penyediaan kamar hotel bintang tiga.

Momen PON XIX/2016 merupakan salah satu bidikan bagi para pengelola hotel maupun pengembang hotel dalam membangun dan mengembangkan hotelnya.

"Kami sudah melalukan pengecekan dan pendataan hotel, meski dari jumlah kontingen kemungkinan masih bisa bertambah. Kita antisipasi saja pada angka 24.000-an," katanya.

Namun khusus untuk Kota Bandung, kata Dikdik kemungkinan akan banyak supporter atau keluarga atlet yang akan hadir, sekaligus berwisata di Kota Kembang yang selama ini dikenal sebagai kota liburan.

"Supporter juga akan kami antisipasi, tahun 2015 kita akan matangkan untuk menyambut supporter, khususnya ke Bandung kemungkinan supporter akan membludak," katanya menambahkan.