... jangan dinaikkan lain. Nanti rakyat kecil juga yang terkena imbasnya... "
Pekanbaru, Riau (ANTARA News) - Rakyak kecil di Pekanbaru, Riau, mengharapkan pemerintah yang dipimpin Presiden Joko Widodo tidak menaikkan harga bahan bakar minyak yang dianggap akan mempersulit kehidupan mereka.
"Kalau BBM naik sama dengan menyengsarakan rakyat kecil," kata Amirudin (73), warga Jalan Selamat, Kelurahan Labuhbaru Timur, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, Riau, kepada Antara yang menemuinya pada Senin siang.
Amirudin, warga yang telah lebih 44 tahun menetap di Pekanbaru dan merasakan enam pemerintahan berbeda, mulai dari Presiden Soeharto, BJ Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarno Putri, Susilo Yudhoyono hingga Presiden Joko Widodo.
"Dari zaman ke zaman yang namanya BBM selalu naik dan jangan dinaikkan lain. Nanti rakyat kecil juga yang terkena imbasnya," kata dia.
Amirudin seumur hidupnya menjadi penjualan pengecer keliling minyak tanah sejak pemberlakuan subsidi hingga penghapusan subsidi dan pengalihan bahan bakar minyak tanah ke gas oleh pemerintahan Presiden SBY.
"Sampai sekarang saya masih berjualan minyak tanah walau harganya mahal dan masyarakat sudah memakai gas," katanya.
Penolakan atas rencana pemerintah menaikan harga BBM juga dilakukan puluhan aktivis BEM Universias Riau, di Pekanbaru, Senin (3/11).
Pewarta: Fazar Muhardi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014