London (ANTARA News) - Cerita legenda rakyat Indonesia ditampilkan pemuda dan pemudi Ukraina, yang dikemas dalam pertunjukan berbahasa setempat serta dibumbui dialog komedi, menarik perhatian ratusan hadirin, di Kampus Taras Shevchenko, Ukraina.


Adalah kerja sama KBRI di Kyiv dan para mahasiswa jurusan Bahasa Indonesia perguruan tinggi itu melalui Festival Ketimuran terkait HUT ke-10 ke-10 Departemen Ketimuran Institut Filologi KNU Taras Shevchenko, di Kyiv, pada 30 Oktober, yang memungkinkan pementasan legenda Indonesia itu.


Acara yang unik dan meriah ini dibuka Wakil Direktur Institut Filologi KNU Taras Shevchenko, Serhiy Sayenko, juga dihadiri Duta Besar Indonesia untuk Ukraina, Georgia, dan Armenia, Niniek Kun Naryatie.


Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI di Kyiv, Judika Madhuri, menyatakan, kisah Jaka Tarub dan tujuh Bidadari, lambaian gemulai selendang bidadari bercorak khas batik nusantara, dipadu gerakan tari Batik memesona penonton sehingga memenangkan Penghargaan Kostum Terbaik pada festival itu.

Para pemuda-pemudi yang menampilkan cerita dan tari Indonesia mendapatkan bimbingan tari secara intensif dari seniman dan guru tari KBRI di Kyiv, Agus Prasetyo.

Diharapkan pengenalan cerita rakyat, seni tari dan budaya Indonesia kepada masyarakat setempat akan dapat merekatkan jalinan people-to-people contacts yang dapat meningkat menjadi kerjasama dibidang lainnya.

Pertunjukan yang juga dihadiri murid sekolah dasar setempat, yang mempelajari bahasa asing sebagai ektrakurikuler, mahasiswa serta kalangan diplomatik perwakilan negara yang bahasanya dipelajari di Departemen Ketimuran tersebut, antara lain dari China, Jepang, Korea, dan Viet Nam.

Festival Ketimuran yang bertemakan dari mahasiswa untuk mahasiswa ini diawali pembukaan gerai dari berbagai negara asal bahasa yang dipelajari dengan menggelar karya seni, budaya dan kuliner dari masing-masing negara asal bahasa.

Gerai Indonesia dikoordinasi staf KBRI di Kyiv, yang juga dosen penutur asli bahasa Indonesia di KNU Taras Shevchenko, Prabowo Himawan, menampilkan cara membatik dan warung kuliner Indonesia yang menghidangkan nasi goreng acar dan jajanan pasar.

Gerai Indonesia mendapatkan sambutan hangat kalangan mahasiswa dengan antusias mengerubungi dan mempelajari teknik membatik dan mencicipi kuliner Indonesia.


Para mahasiswa seluruh tingkat-jurusan bahasa Indonesia memberikan penjelasan mengenai batik, deskripsi makanan dan melayani penikmat kuliner yang dibagikan secara cuma-cuma.

Kepala Departemen Bahasa Ketimuran Institut Filologi, Prof Dr Ivan Bondarenko, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi ajang pembelajaran bahasa, sastra dan budaya negara peserta festival.

KNU Taras Shevchenko merupakan institusi pendidikan tinggi ternama dan nomor satu di Ukraina serta saat ini menjadi satu-satunya Universitas di Ukraina yang memiliki jurusan Bahasa Indonesia dengan peningkatan peminat jurusan tersebut setiap tahunnya.

Pewarta: Zeinita Gibbons
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014