Makassar (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla memerintahkan Gubernur Sulawesi Selatan, Amin Syam, agar melakukan penghijauan guna menanggulangi krisis listrik akibat berkurangnya debit air. "Jadi ini tugas pak Gubernur untuk melakukan penghijauan di sepanjang daerah aliran sungai. Berapapun biayanya kita akan bantu, ini crash program saja," kata Wapres Jusuf Kalla kepada Amin Syam saat dialolg di Makassar, Sabtu. Sebelumnya GM PTA PLN wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar, Arifuddin Nurdin, melaporkan adanya krisis listrik akibat penurunan debit air, sehingga PLTA Bakaru tak bisa beroperasi secara maksimal. "Kalau perlu Sulawesi Selatan bantu penghijauan di Sulawesi Barat, karena airnya dari sana masuk ke Sulsel," kata Wapres. Wapres juga memerintahkan Gubernur Sulsel agar bersama-sama para bupati membentuk tim khusus untuk program penghijauan ini. Menurut wapres untuk pembelian bibit bisa dilakukan oleh pemda, sedangkan biaya perawatan dan penanaman bisa dibiayai oleh Departemen Kehutanan. "Mumpung ini masih musim hujan. Tiap kali tunda satu musim hujan berarti tertunda satu tahun," kata Wapres. Wapres juga meminta PLN juga ikut andil dalam proyek penghijauan ini. Sebenarnya, tambah Wapres, PLN yang paling berkepenntingan. Karena jika debit air turun, maka PLN akan rugi karena tidak bisa beroperasi maksimal. Menurut Wapres, penghijauan dalam rangka perbaiki kuantitas air merupakan yang paling murah dalam rangkaian sistem pembangkit listrik tenaga air. (*)
Copyright © ANTARA 2006