20 negara ramaikan "Asian Mountain Bike" Lubuklinggau

Lubuklinggau (ANTARA News) - Kejuraan Sepeda Gunung atau "Asian Mountain Bike" di Kawasan Bukit Sulap, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, akan diikuti 20 negara di Asia, mulai Sabtu (1/11) hingga Minggu (2/11).

Hingga saat ini, sudah 18 negara yang datang, sedangkan sisanya dalam perjalanan, sementara mereka yang sudah tiba melakukan latihan di kawasan Bukit Sulap, kata Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe, Jumat.

Ia menjelaskan para atlet Asian Mountain Bike (AMB) Championship yang sudah tiba di Lubuklinggau antara lain dari negara Korea Selatan, Malaysia, Iran, Sri Lanka, China, Taipe, dan Indonesia.

Dalam pertandingan itu akan digelar dua kejuaraan, yaitu kelas downhill dan cross country mereka mulai bertarung selama dua hari. "Untuk mendukung kejuaraan tingkat Asia kita sudah memiliki berbagai fasilitas seperti Rumah Sakit, Sistem Keamanan dan juga Tempat Tinggal para peserta," katanya.

Mengenai pembangunan "Sky Lift" untuk mendukung kegiatan tersebut masih tertunda karena pengerjaannya masih dalam tahap penyelesaian.

Ia mengatakan tertundanya pembangunan Sky Lift karena tingkat kesulitannya pada ketinggian yang sangat terjal dan waktu pengerjaan terlalu mepet, sehingga kontraktornya sulit untuk menyelesaikan dengan waktu singkat.

Kota Lubuklinggau masih menjadi tempat terbaik di Asia, jika sarana pendukug itu sudah rampung Kota Lubuklinggau bisa menjadi tempat pelaksanaan AMB terbaik di dunia, katanya.

Sekarang Sky Lift itu dalam tahap penyelesaian dan akan dilakukan alternatifnya yaitu dengan loading manual dan event ini akan tetap dilaksanakan karena persiapan lainnya sudah seratus persen, ujarnya.

Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI), Edmon Simonangkir mengatakan dari 20 negara yang mendaftarkan diri untuk ambil bagian pada AMBC Bukit Sulap hingga saat ini sudah datang 18 negara, sedangkan yang masih dalam perjalanan antara lain atlet dari Nepal, Brunai Darussalam, dan Singapura.

Ia mengatakan trek AMB Championship di Bukit Sulap itu sangat representatif untuk menggelar event-event Downhill dan Cross Country.

"Ke depan rencananya trek ini bakal dijadikan event Asia Series dan Indonesi Series serta akan kita coba menggelar event lomba Downhill tingkat dunia di Bukit Sulap,"ujarnya.

Tim Indonesia, lanjut dia, memiliki target besar pada AMB Bukit Sulap karena merupakan ajang seleksi untuk mengikuti olimpiade serta seleksi kegiatan kejuaraan internasional lainnya.

"Targetnya mencapai posisi terbaik itu sudah pasti, sehingga bisa dipercaya menggelar kegiatan internasional lainnya," ujar dia.