Palangka Raya (ANTARA News) - Rencana pihak maskapai penerbangan Sriwijaya Air membuka kembali jadwal penerbangan dari dan ke kota Palangka Raya mulai tanggal 10 November mendatang terpaksa dibatalkan lagi akibat kabut asap yang kini dilaporkan mulai pekat setelah dua hari sebelumnya sempat menghilang. "Melihat perkembangan kabut asap hari ini yang kembali pekat, maka jadwal penerbangan yang rencananya dibuka besok terpaksa kami batalkan dan diundur," kata Customer Servise Sriwijaya Air Cabang Palangka Raya Gunadi, di Palangka Raya, Kamis. Sebelumnya, pihak maspakai penerbangan Sriwijaya Air, yang melayani rute Palangka Raya-Jakarta dan sebaliknya, menyatakan mempercepat jadwal pembukaan penerbangan dari dan ke kota Palangka Raya yang sebelumnya ditetapkan tanggal 15 November menjadi Jumat (10/11). "Saat itu kami menilai kondisi cuaca yang telah kembali normal dalam dua hari terakhir dengan menipisnya kabut asap akan bertahan seterusnya, sehingga kami mempercepat membuka jadwal penerbangan ke Palangka Raya," ujarnya. Ia mengaku, pihaknya telah mengirimkan permohonan ke Jakarta agar membuka jadwal penerbangan mulai esok hari seiring menipisnya kabut asap di Palangka Raya dalam dua hari terakhir namun kini telah dibatalkan dan jadwal pembukaan rute penerbangan kembali seperi semula. "Penerbangan tanggal 15 November itu kami buka, dengan syarat bandara Tjilik Riwut juga telah dibuka. Namun bila kabut asap tetap pekat ya.. kemungkinan diundur lagi," tegas Gunadi. Maskapai penerbangan Sriwijaya Air merupakan salah satu dari sejumlah maskapai penerbangan yang beroperasi di Bandara Tjilik, yang operasionalnya telah ditutup selama sebulan lebih karena pekatnya kabut asap di Ibukota Kalteng itu dengan jarak pandang terbatas. Terpisah, Staf Batavia Air Palangka Raya Budi, mengatakan, pihaknya tetap berpegang pada ketetapan semula yaitu membuka jadwal penerbangan dari dan ke kota Palangka Raya pada tanggal 15 November mendatang. "Hingga kini reservasi tiket yang kami layani hanya untuk tanggal 15 November ke atas, karena rencananya setelah tanggal 15 November baru penerbangan dibuka kembali," jelasnya. Maskapai penerbangan Batavia Air, selama ini melayani dua rute penerbangan tiap harinya di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya yaitu Jakarta-Palangka Raya dan Surabaya-Palangka Raya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006