Jakarta (ANTARA News) - Haji Rosidi bersama rekan-rekannya bersepeda dari Bogor ke lapangan Monas demi melihat pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2014.
"Saya berangkat pukul 22.00 WIB dan sampai di Monas jam 01.00 WIB dini hari," kata dia yang bersepeda menggunakan sepeda onthel dan berpakaian adat betawi di Lapangan Monas, Jakarta, Senin.
Ia sengaja menempelkan kertas bertuliskan "Kami rakyat Indonesia ingin para wakil rakyat yang dipilih rakyat beri contoh yang baik pada anak cucu kita, Salam 3 Jari" di sepedanya dengan harapan Presiden baru dapat memberi contoh baik kepada rakyat.
"Saya ingin Presiden jujur dan adil. Berilah contoh baik anak cucu kita jangan ribut-ribut lagi di DPR," kata Rosidi yang sehari-hari berdagang sepeda motor .
Rencananya ia akan mengikuti pawai bersama Presiden hingga acara usai.
Sementara itu warga dari Tegal, Jaya sudah berada di Monas sejak pukul 08.00 WIB bersama tiga temannya, ia berangkat menggunakan bus pada pukul 20.00 WIB kemarin.
Ia ingin melihat langsung pelantikan Presiden dan berharap dapat berjumpa dengan Presiden ketujuh Republik Indonesia karena menurutnya peristiwa ini merupakan sejarah besar.
"Saya senang dengan Jokowi, orangnya sederhana, jujur, dekat sama masyarakat, setiap ada jokowi di televisi pasti saya lihat," katanya.
Siswa kelas XII SMK Kesehatan Sasmita Jaya pun tidak mau ketinggalan menonton pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2014.
"Saya dan teman-teman habis ujian langsung ke sini mau melihat pidato Presiden, kami ingin ketemu dengan Jokowi dan kalau bisa selfie bareng." kata Agis lalu tertawa.
Panas terik acara nonton bareng tersebut tidak membuat warga beranjak dari tempatnya, saat lagu Indonesia raya dikumandangkan mereka bernyanyi bersama.
Pewarta: Aubrey Kandelila Fanani
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014