Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi membutuhkan 20.000 pengemudi untuk melayani angkutan haji, terkait dengan musim haji 1427 Hijriyah yang akan berlangsung mulai Desember 2006. Menurut kepala bagian transportasi perhajian, Marwan Zubaidi, sepeti dikutip harian Al-Madinah oleh situs informasi haji, Rabu, pihaknya terpaksa mendatangkan pengemudi dari luar Arab Saudi, seerti Mesir dan Yaman, karena rendahnya minat kalangan warga Arab Saudi sendiri untuk mengisinya. Hal yang sama juga diakui Dr Muhammad Syarif, peneliti yang ditunjuk Gubernur Mekah Pangeran Abdul Majid bin Abdul Aziz untuk mencari jawaban keengganan warga Arab Saudi mengisi lowongan kerja mulia tersebut. Menurut Syarif, Pangeran Majid akan membahasnya dan mendiskusikan secara terbuka setelah musim haji, pada bulan Safar tahun 1428 Hijriah (Februari 2006). Saat itu akan dikaji bagaimana merangsang warga Saudi untuk bekerja musiman haji sebagai pekerjaan mulia, sebab, banyak warga produktif Arab Saudi yang kini masih belum memiliki pekerjaan.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2006