"Sejauh ini tidak ada warga kota ini yang merasakan gempa tersebut, bahkan kami juga bingung saat alat deteksi gempa Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengirim pesan atau laporan adanya gempa berkekuatan 5,5 SR padahal tidak ada warga yang merasakan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Sukabumi, Hendra Resmanda, kepada Antara di Sukabumi.
Menurut Hendra, walaupun kekuatan gempa tersebut cukup besar tetapi kedalamannya atau pusat epicentrum-nya berada di kedalaman 146 km, sehingga tidak dirasakan warga. Namun, demikian pihaknya tetap memantau sejumlah tempat untuk memastikan dampaknya.
"Anggota dan relawan sudah kami siagakan guna mendata khawatir ada bangunan yang rusak tidak terpantau. Tapi saat ini kondisi warga masih aman-aman saja," tambahnya.
Senada dengannya, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sukabumi Usman Susilo mengatakan gempa tersebut tidak dirasakan oleh warga khususnya yang tinggal di daerah dekat dengan pusat gempa Kota Sukabumi yakni Kecamatan Cisaat, Sukaraja dan Sukalarang.
"Belum ada laporan kerusakan yang masuk ke kami terkait gempa yang terjadi tadi, tetapi anggota tetap kami siagakan khawatir ada gempa susulan," tambahnya.
Pewarta: Aditya A Rohman
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014
