Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu menganugerahkan Cata Akatara kepada pembuat film dokumenter Dea Sudarman.
"Anugerah ini diberikan atas pengabdian tulus dan bakti kreatif tiada putus yang diberikan Dea Sudarman dalam mewujudkan karya-karya adiluhung yang mengharukan nama bangsa dan negara Indonesia," kata Menparekraf dalam acara Salam Kreatif yang digelar di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa malam (14/10).
Cata, katanya, adalah kreatifitas atau banyak akal, sedangkan Akatara adalah cahaya atau sinar.
Menurut dia, Dea selalu memberi cahaya pencerahan dalam mengembangkan kreatifitas.
Ia mengatakan Dea Sudarman telah mendedikasikan diri selama 10 tahun dengan melahirkan konsep-konsep acara pengembangan ekonomi kreatif baik di dalam maupun di luar negeri.
"Dea berhasil membuat konsep yang menarik untuk pagelaran dalam negeri dan luar negeri, misalnya konsep acara di Berlin, World Expo Shanghai, Halo ACI dan masih banyak lagi," katanya.
Menparekraf menyerahkan plakat berbentuk ani-ani dari Lampung berukir ayam jago yang menunjukkan Dea adalah seorang yang jago menuai kearifan lokal.
Dea Sudarman adalah pembuat film dokumenter untuk sebuah perusahaan TV swasta Jepang selama lebih dari 15 tahun.
Selama membuat film, ia mengumpulkan berbagai benda yang terdapat di dalam kehidupan sehari-hari masyarakat adat Indonesia.
Pada akhir 2001 ia memprakarsai ruang cipta seni dan budaya lintas batas bernama Gedung DUA8 untuk berbagi cerita tentang masyarat adat Indonesia yang pernah ia kenal.
Pewarta: Dyah Dwi Astuti
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014