Suruc, Turki (ANTARA News) - Milis Kurdi di Kobane kembali diserang kelompok militan ISIS Senin ini, dan saat bersamaan 20 laskar ISIS terbunuh setelah memasuk kota penting Suriah itu untuk pertama kalinya.
Para militan ISIS berusaha membanjiri Kobane di perbatasan dengan Turki baik dari sisi timur maupun barat dari sebuah bukit strategis menuju ke selatan, namun para pejuang Kurdi membalas menyerang, kata Observatorium HAM Suriah seperti dikutip AFP.
Observatorium mengatakan sedikitnya 20 militan ISIS terbunuh Minggu larut malam lalu setelah memasuki sisi timur kota dan kemudian dipukul mundur oleh para pejuang milisi Kurdi Unit Pelindung Rakyat (YPG).
"Para militan tewas dalam sebuah pencegatan oleh YPG setelah mereka memasuki Jalan 48 di timur Kobane semalam," kata direktur Observatorium Rami Abdel Rahman.
Ini untuk pertama kalinya ISIS memasuki Kobane sejak maju menyerbu kota ini tiga pekan lalu. Seorang pejabat Kurdi Suriah di dalam kota itu mengaku mendapat bombardemen hebat.
Namun pejabat bernama Idris Nahsen itu berkata kepada AFP melalui telepon bahwa dia tak bisa mengonfirmasi apakah ISIS telah memasuki kotanya, tetapi fotografer AFP melaporkan dari dalam wilayah Turki bahwa dua bendera ISIS berkibar di sisi timur Kobane.
Sabtu pekan lalu ISIS menguasai bagian Bukit Mishtenur di atas Kobane, namun serangan udara AS telah memperlambat gerak maju mereka.
Nahsen lalu berkata serangan udara saja tidak akan cukup menghentikan serangan ISIS.
Sementara itu di tengah keputusasaan, seorang perempuan Kurdi meledakkan dirinya sendiri di sebuah pos ISIS di timur kota Kobane.
Inilah untuk pertama kalinya seorang pejuang perempuan Kurdi menggunakan taktik sama yang sering dipakai ISIS, demikian AFP.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014