Jakarta (ANTARA News) - Polda Metro Jaya belum dilibatkan oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta dalam pelaksanaan uji coba penerapan jalan berbayar atau Electronic Road Pricing (ERP) di Jalan HR Rasuna Said Jakarta Selatan.
"Pelaksanaan uji coba ERP kali ini tidak melibatkan Ditlantas Polda, mungkin besok atau lusa kami akan dilibatkan" kata Kepala Sub Direktorat Keamanan dan Keselamatan, Direktorat Lalu Lintas AKBP Irvan Prawira Yudha di Jakarta, Selasa.
Irvan mengatakan Dishub DKI Jakarta belum melakukan kordinasi dengan Polda Metro Jaya uji coba tahap II ERP yang dilakukan hari ini.
Ia menambahkan penerapan ERP di Jakarta masih akan memakan waktu yang lama karena Polda Metro Jaya harus menyiapkan Electronic Law Enforcement (ELE) terlebih dahulu.
ELE adalah sebuah sistem Elektronik pengawasan dan penegakan hukum lalulintas dan dapat mengukur kecepatan kendaraan yang melintas.
Hari ini Dishub DKI Jakarta kembali melakukan uji coba ERP tahap ke dua di Jalan HR Rasuna Said, bersama perusahaan asal Norwegia, yaitu Q-Free yang turut menggandeng perusahaan teknologi informatika asal Amerika Serikat IBM.
Sebelumnya di pertengahan Juli kemarin, Dishub DKI Jakarta telah melakukan uji coba ERP tahap pertama di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya mulai dari depan Gedung Panin Bank yang dilakukan oleh perusahaan asal Swedia, Kapsch.
Menteri Perhubungan EE Mangindaan pernah mengatakan nantinya ERP tidak hanya akan diterapkan di wilayah Jakarta, namun juga di beberapa kota besar lain di Indonesia.
(SDP-72/J008)
Pewarta: Hafidz Mubarak
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014