Incheon (ANTARA News) - Biar tekor asal bangga bisa mendukung tim Merah-Putih, begitu kata beberapa TKI yang menyaksikan pertandingan bulu tangkis di Gyeyang Gymnasium Incheon, Korsel, saat ganda putri Gryesia/Nitya merebut medali emas pertama bagi Indonesia.
"Demi mendukung Indonesia, kami mengorbankan upah lembur. Bahkan saya ke sini menghabiskan biaya banyak," kata Yono, TKI asal Jawa Tengah yang bekerja di sebuah pabrik di Angsan, Incheon, Sabtu (27/9) malam.
Yono bersama beberapa temannya mengaku sengaja tidak mengambil kerja lembur yang bernilai 7.000 won (sekitar 70 ribu rupiah) per jam kerja, hanya untuk menonton bulu tangkis dan mendukung Tim Indonesia.
"Per jam lembur saya mendapat 7.000 won. Coba hitung, saya menonton ini menghabiskan waktu sekitar lima jam dengan perjalanan. Uang yang diperoleh dari lima juam bekerja cukup besar bagi orang Indonesia," ungkapnya.
(A020)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014