Cirebon (ANTARA News) - Suara dentuman sekitar pukul 13.15 WIB di Pembangkit Listrik Tenaga Uap Kanci, membuat warga sekitar panik.

Kepala Desa Waru Duwur Kecematan Mundu Kabupaten Cirebon Dudi Suhendi, kepada wartawan di Cirebon, Jumat, mengatakan, warga di sekitar PLTU Kanci sempat panik mendengar dentuman keras itu.

Ia mengatakan, biasanya warga setempat sering mendengar suara gemuruh, tapi kali ini ledakan PLTU cukup keras, warga sempat berhamburan keluar rumah, sebagian mereka bahkan mencari sumber utama ledakan tersebut.

Sementara itu Usman warga Cirebon Kota, kepada wartawan mengaku kaget, gemuruh ledakan dari PLTU kanci terdengan hingga sekitar 12 kilometer, suara tersebut mirip dengan petir, mereka menduga mau hujan, tapi udara saat itu cukup menyengat.

Dikatakannya, ledakan PLTU tersebut membuat warga Cirebon Kota panik.

Mereka berhamburan keluar rumah sambil menanyakan suara ledakan tersebut, ternyata setelah ada informasi berasal dari PLTU di Kecamatan Mundu, Kanci.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Martinus Situmpol menuturkan, ledakan yang terjadi di Cirebon diduga dari ledakan PLTU akibat kebocoran pipa boiler sehingga menimbulkan suara gemuruh.

Dalam peristiwa tersebut, kata dia, tidak ada korban jiwa, hanya ledakan yang cukup keras sehingga warga Cirebon sempat panik.

Sartono salah seorang petugas keamanan PLTU Kanci mengatakan, terjadi ledakan sekitar pukul 13.15 WIB, diduga akibat bocornya pipa sambungan boiler, sempat terjadi suara keras sehingga membuat panik warga setempat.

Pewarta: Enjang Solihin
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014