Bandarlampung (ANTARA News) - Sejumlah anggota TNI dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0410 Bandarlampung, dan Polri dari Poltabes Bandarlampung, dikerahkan untuk membantu warga korban angin Puting Beliung serta pengamanan dari hal-hal yang tidak diinginkan. "Sebanyak 120 personil polisi dari pengendalian massa (Dalmas) dan unit lainnya dengan 12 perwira dikerahkan untuk membantu warga yang terkena musibah," kata salah seorang Perwira dari Poltabes Bandarlampung, AKP Pol Ansori, di Bandarlampung, Jumat. Ia menjelaskan, personil polisi itu ditempatkan di lokasi-lokasi musibah terpaaan angin puting beliung seperti di Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Tanjungkarang Barat, dan Tanjungkarang Timur. Menurut dia, personil itu dikerahkan untuk membantu warga yang rumahnya mengalami kerusakan serta pengamanan dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti pencurian, penjarahan, dan lain-lain. Sementara itu, Kodim 0410 Bandarlampung, mengerahkan sekitar 90-an personil untuk membantu warga bergotong royong memperbaiki rumah yang rusak akibat terpaan angin kencang itu. "Kami diperintah komandan untuk membantu warga yang rumahnya terkena musibah terkena tiupan angin," kata salah seorang perwira TNI Kodim 0410 Bandarlampung, Kapten TNI Pasaribu. Berdasarkan laporan dari sejumlah camat yang wilayahnya terkena terpaan angin puting beliung ratusan buah rumah warga mengalami kerusakan, baik rusak ringan maupun rusak berat. Akibat hantaman angin puting beliung itu, ratusan rumah warga di tiga kecamatan di Bandarlampung, yakni Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Tanjungkarang Barat dan Tanjungkarang Timur, mengalami kerusakan berat dan ringan. Sebanyak 198 rumah di Kecamatan Tanjungkarang Pusat mengalami kerusakan dengan rincian, rusak berat 52 buah rumah dan ringan 146 rumah. Sementara di Kecamatan Tanjungkarang Timur, sebanyak sembilan buah rumah rusak berat, dan 77 rumah rusak ringan, dengan total keruasakan berjumlah 86 buah rumah.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006