Banda Aceh (ANTARA News) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh menyatakan daftar tunggu haji di provinsi itu mencapai lebih dari 63 ribu orang, sehingga harus menunggu 16 tahun untuk berangkat ke Tanah Suci.
"Hingga kini, jumlah daftar tunggu haji Aceh mencapai 63.102 orang," kata Kepala Bidang Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs Herman di Banda Aceh, Kamis.
Dengan jumlah daftar tunggu tersebut, kata dia, maka yang mendaftar hari ini harus menunggu 16 tahun untuk diberangkatkan menunaikan ibadah haji, sebab kuota haji Aceh hanya 3.888 orang.
"Itu kuota haji normal. Sedangkan kuota haji sekarang dikurangi menjadi 3.140 karena ada perluasan Masjidil Haram yang menjadi pusat ibadah haji hingga 2016," ungkap Drs Herman.
Menyangkut dengan keberangkatan jamaah calon haji 2014 atau 1435 Hijriah, Drs Herman mengatakan jamaah calon haji Aceh kelompok terbang atau kloter pertama akan diberangkatkan melalui Embarkasi Banda Aceh, Jumat (19/9) pukul 22.45 WIB.
"Ada 440 orang calon haji kloter pertama. Mereka berasal dari Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Besar, dan Kabupaten Aceh Timur. Mereka masuk Asrama Haji pada Kamis (18/9) sekitar pukul 20.00 WIB," kata Drs Herman.
Untuk Embarkasi Banda Aceh, kata dia, akan memberangkatkan jamah calon haji dalam tujuh kloter. Mereka diberangkatkan melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blangbintang, Aceh Besar.
"Sedangkan 117 orang lagi calon haji asal Aceh, akan diberangkatkan bersama dengan jamaah calon haji asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, dan Makassar, Sulawesi Selatan," kata Drs Herman.
Pewarta: M Haris SA
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014