Belanda (ANTARA News) - Pelatih Ajax, Frank de Boer, mengaku tidak terintimidasi dengan kekuatan finansial lawannya di Liga Champions, Paris-Saint Germain (PSG), dan mengatakan tim dengan dana terbesar tidak selalu menang.
Juara Liga Belanda akan menghadapi raksasa Ligue 1 di Amsterdam Arena pada Rabu waktu setempat, dan berada di Grup F bersama Barcelona dan Apoel.
Dan De Boer mengatakan dengan dana besar yang dikeluarkan PSG untuk membangun skuatnya, mereka tetap hanya bisa memainkan 11 pemain di lapangan, yang artinya Ajax masih punya kesempatan.
"PSG adalah tim yang bagus untuk dilihat dan mereka selalu mencoba untuk memperagakan sepak bola menyerang," katanya saat konferensi pers.
"Saya tidak melihat dana besar yang mereka punya--saya hanya melihat mereka lawan kami. Kami harus menghargai setiap lawan, tetapi kami selalu mencoba melihat di mana kami bisa mengambil keuntungan. Kini mereka punya kualitas dan pengalaman yang lebih, itu faktanya, tetapi tim dengan dana besar tidak selalu menang."
Ia menimpali, "Mereka bermain jauh dari rumah tiga kali di Ligue 1 dan mendapat hasil seri. Ini membangkitkan semangat kami."
"Mereka punya sejumlah pemain individual berkualitas dan saya pikir Laurent Blanc telah berhasil membuat tim berdasarkan individual itu."
"Tetapi seperti yang selalu dikatakn Johan Cruyff: 'Mereka hanya diizinkan untuk memainkan 11 pemain di lapangan'. Dan memang seperti itu," katanya.
Pelatih 44 tahun itu adalah satu-satunya dalam sejarah Ajax yang bisa memimpin tim menjuarai empat gelar liga beruntun, tetapi klub itu belum mampu lolos dari fase grup dari komptisi sejak 2005-2006.
"Kami tidak beruntung di masa lalu dan tidak beruntung saat pengundian. Sekali lagi, kami mendapat undian untuk bertemu dengan Barcelona dan PSG, tetapi kami telah buktikan musim lalu kami bisa menampilkan performa melawan klub seperti itu. Saya melihatnya sebagai hal bagus dan saya tidak khawatir," tambahnya lagi seperti dilansir di goal.com.
Penerjemah: Okta Antikasari
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014