Sidoarjo (ANTARA News) - Tim Nasional Indonesia mengalahkan Malaysia dengan skor 2-0 pada pertandingan uji coba internasional di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu malam.
Kemenangan Indonesia diperoleh melalui gol bunuh diri pemain Malaysia Muslim Ahmad pada menit ke-64, dan gol dari penyerang Arema Cronus Samsul Arif, saat laga menyisakan waktu satu menit.
Pertandingan uji coba ini menjadi rangkaian dari persiapan kedua tim untuk menghadapi kejuaraan Piala AFF 2014 di Vietnam dan Singapura pada Oktober hingga November mendatang.
Indonesia menjalani laga dengan start lambat dan hampir kebobolan di awal babak pertama, ketika bola sontekan Amri Yahya yang melakukan kombinasi serangan dengan Norshahrul Idlan Talaha membentur mistar gawang I Made Wirawan.
Laga baru memasuki menit ke-10, pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl harus menarik keluar Dedi Hartono yang mengalami cedera dan memasukkan Anindito Wahyu.
Usaha Timnas Garuda menggedor pertahanan Malaysia selalu gagal, karena serangan mereka mudah dipatahkan lawan. Hingga 45 menit babak pertama berakhir, tidak ada gol yang tercipta dari kedua tim.
Serangan kembali dibangun tuan rumah pada awal babak kedua, tetapi tendangan dari Hariono melalui Indonesia mendapat dua kesempatan melalui Hariono masih mengarah tepat ke penjaga gawang Azizon Abdul Kadir. Begitu juga sepakan Irfan Bachdim juga belum menemui sasaran.
Pasukan Alfred Riedl baru bisa memimpin pada menit ke-64, lewat gol bunuh diri Muslim Ahmad setelah usahanya menghalau umpan silang Rizky Ripora, justru membelokkan arah bola ke gawang timnya sendiri.
Malaysia berupaya meningkatkan tempo serangan untuk mengejar ketinggalan, tetapi belum mampu mencetak gol. Sementara Indonesia juga agresif menekan untuk menggandakan keunggulan melalui pengatur serangan Firman Utina.
Penyerang Arema Cronus Samsul Arif akhirnya sukses memperbesar keunggulan Indonesia, setelah sundulannya menyongsong umpan Tony Sucipto saat waktu normal pertandingan menyisakan satu menit, tidak mampu diantisipasi kiper Malaysia.
(D010/C004)
Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014