Para pejabat tidak mengungsikan warga yang tinggal di bangunan-bangunan perumahan di dekatnya setelah ledakan terjadi pada sekitar pukul 18.30 GMT, kata juru bicara polisi, Marcus Neumann, di distrik Osterholz.
Sejumlah warga di jalan langsung menyingkir dari pabrik kimia yang terbakar itu, dan disarankan untuk meninggalkan rumah mereka semalam secara sukarela sebagai tindakan pencegahan.
Seorang yang bekerja untuk perusahaan yang bernama "Organo Fluid" itu dinyatakan hilang, dan orang lain terluka parah dengan luka bakar tingkat tiga, kata juru bicara itu.
"Orang yang terluka mungkin karyawan yang hilang itu, tetapi untuk ini belum ada konfirmasi final mengenai hal itu," kata Neumann sebagaimana dikutip Reuters.
Juru bicara itu tidak mengatakan apakah ledakan dan asap mungkin menimbulkan risiko kesehatan bagi warga yang tinggal di dekatnya.
Media lokal melaporkan para petugas pemadam kebakaran tidak menemukan uap berbahaya apapun di udara sekitar pabrik yang terbakar itu.
(Uu.H-AK)
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014