Diamankan untuk dimintai keterangan"
Pekanbaru (ANTARA News) - Aparat Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, mengamankan Bismar, pemilik bengkel, menyusul meledaknya satu unit mobil tangki pengangkut bahan bakar di bengkelnya.
"Diamankan untuk dimintai keterangan," kata Kepala Polresta Pekanbaru, Kombes Robert Haryanto, kepada pers di Pekabaru, Senin siang.
Peristiwa ledakan itu terjadi pada Senin sekira pukul 10.00 WIB.
Ketika itu, mobil tangki pengangkut solar bernomor polisi BM 9897 RC masuk ke bengkel atau gudang milik PT Abdi Bina Arya Sembada yang berlokasi di Jalan Tanjung Batu, Kelurahan Pesisir, Kecamatan Limapuluh, Pekanbaru.
Menurut keterangan saksi yang juga penjaga gudang, Firman, saat itu mobil tersebut sedang dalam perbaikan dan pengelasan pada tanki yang bocor.
Saksi mengatakan, pegawai bengkel bernama Doner mengelas tangki itu bersama Habibi Mudin Daulay, dan disaksikan sopir Jarmalis serta kernet Riko Ismaul.
"Tanpa disadari tabung minyak yang dalam keadaan kosong tersebut meledak dan mengakibatkan korban sebanyak empat orang," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau, Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo.
Doner Daulay menderita luka bakar di bagian lengan kanan, Habibi Mudin Daulay pada bagian perutnya, Riko Ismaul memar pada kaki, sedangkan Jarmalis meninggal dunia dengan kondisi perut pecah.
"Semua korban sekarang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Ahmad Pekanbaru. Sementara tempat kejadian perkara juga sudah diamankan," katanya.
Pewarta: Fazar Muhardi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014