Jakarta (ANTARA News) - Hidden Park yang merupakan suatu kampanye publik pengaktifan taman kota tahun ini kembali digelar di Taman Tanjung, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Acara tahunan ini berlangsung selama empat minggu di setiap akhir pekannya (Sabtu dan Minggu), mulai dari 6 September hingga 28 September 2014.
"Kita (Hidden Park) sudah tiga tahun, ini tahun ketiga. Tahun pertama di Taman Langsat Barito, tahun kedua di Taman Tebet," kata Adhithiyasanti Sofa, aktivis Hidden Park, saat ditemui Antaranews.com pada sela-sela kampanye ruang terbuka hijau, Minggu.
Dalam keterangan persnya, pihak Hidden Park menyatakan bahwa kampanye ruang terbuka ini bertujuan untuk mendukung upaya perluasan ruang terbuka hijau (RTH) yang tengah diusahakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yaitu kebutuhan 30 persen RTH berdasarkan UU No. 26 tahun 207 tentang Tata Ruang.
Saat ini Jakarta baru memenuhi kebutuhan kurang lebih 10 persen RTH.
"Apa yang kita coba lakukan melalui Hidden Park adalah menyulut inspirasi kegiatan-kegiatan menarik kreatif di dalam taman kota, sehingga taman kota ini benar-benar bisa berfungsi secara maksimal, bukan hanya fungsi lingkungannya saja, tetapi fungsi sosialnya juga dapat berfungsi secara maksimal," kata Nadine Zamira, Campain Manager Hidden Park.
Hidden Park tahun ini mengambil tema Sharing Happiness (Berbagi Kebahagiaan) dengan membidik kalangan keluarga beserta anak-anak sebagai target utama kampanye.
"Sesuai dengan tema kita tahun ini, kita ingin mengangkat fungsi taman kota sebagai ruang berbagi kebahagiaan, karena memang sebenarnya itulah fungsi sebuah ruang terbuka hijau atau taman kota yang baik," katanya.
Masyarakat sekitar mengaku senang dengan adanya kegiatan kampanye ruang hijau seperti ini.
"Saya senang bisa ikut lomba dan dapat hadiah buku-buku," kata Najwa (10).
Hal senada juga disampaikan Rini, warga Jalan TB Simatupang, Gang Buni, yang menemani anaknya mengunjungi acara tersebut.
"Saya ingin setiap minggu ada acara seperti ini, soalnya Sabtu--Minggu anak-anak libur, daripada mereka main tidak jelas, mending ke sini bisa belajar nama-nama pohon dan cara menamam pohon," katanya.
Selain bekerja sama dengan berbagai macam komunitas, pemerintah dan pihak swasta, Hidden Park juga didukung oleh kalangan musisi, salah satunya Rayi dari grup musik RAN.
(*)
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014