"Ini memperlihatkan pengendalian inflasi terlihat bagus," kata Kepala BPS Suryamin di Jakarta, Senin.
Dengan demikian, laju inflasi tahun kalender Januari-Agustus 2014 telah mencapai 3,42 persen dan secara tahunan (yoy) tercatat sebesar 3,99 persen.
Menurut BPS, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang terlihat dari naiknya indeks beberapa pengeluaran, antara lain dari kelompok bahan makanan (0,36 persen); makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau (0,52 persen); serta perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar (0,73 persen).
Kenaikan indeks juga terjadi pada kelompok pengeluaran sandang (0,23 persen); kesehatan (0,33 persen); serta pendidikan, rekreasi dan olahraga (1,58 persen).
Sementara kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan menunjukkan penurunan indeks 0,12 persen.
Pewarta: Satyagraha
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014