Indonesia kuasai lima nomor final "Junior Challenge"

Surabaya (ANTARA News) - Tuan rumah Indonesia memastikan sapu bersih gelar juara setelah menguasai lima nomor final kejuaraan bulu tangkis "Junior International Challenge 2014" di GOR Sudirman Surabaya, Jawa Timur, Sabtu.

Adapun pebulu tangkis Indonesia yang akan saling bertemu pada laga final, Minggu (31/8), masing-masing Fitriani melawan Gregoria Mariska Tunjung di tunggal putri dan Firman Abdul Kholik menghadapi Panji Ahmad Maulana (tunggal putra).

Selanjutnya, di ganda putra saling berhadapan Akbar Bintang Cahyono/Jeka Wiratama dengan Sabar Karyaman Gutama/Frengki Wijaya, kemudian Jauza Fadhila Sugiarto/Apriyani Rahayu melawan Yulfira Barkah/Dianita Saraswati (ganda putri).

Pada nomor ganda campuran, pasangan Jeka Wiratama/Marsheilla Gischa ditantang Tedi Supriadi/Mychelle Chrystine Bandaso.

Keberhasilan menyapu bersih seluruh gelar pada kejuaraan berhadiah total 20 ribu dolar AS itu, mengulangi prestasi yang ditorehkan para pebulu tangkis junior Indonesia pada kejuaraan yang sama tahun lalu.

Unggulan kedua Fitriani difavoritkan tampil sebagai juara tunggal putri setelah tampil apik saat mengalahkan unggulan ketiga asal Singapura, Jiamin Yeo, dalam laga dua game 21-16, 21-19.

Calon lawannya yang sama-sama bergabung di Pelatnas Cipayung, Gregoria Mariska, harus bermain tiga game saat mengatasi remaja Thailand, Alisa Sapniti, dengan skor 22-24, 21-13, 21-16.

"Saya dan Mariska sudah saling mengetahui kekuatan masing-masing. Saya optimistis bisa mengalahkan dia di final besok," kata Fitriani.

Penampilan mengejutkan justru ditunjukkan pebulu tangkis tunggal putra Panji Ahmad Maulana, yang pada kejuaraan tahunan ini tidak masuk daftar unggulan.

Pada laga semifinal, Panji menundukkan unggulan keempat asal Thailand, Kantawat Leelavechabutr, dalam dua game langsung 21-8, 22-20, untuk menantang Firman Abdul Kholik (6) yang melaju dengan kemenangan 21-19, 21-18 atas Krisna Adi Nugraha (15).

Sementara itu, pasangan ganda putra Sabar Karyawan Gutama/Frengki Wijaya juga bermain solid saat menumbangkan satu-satunya wakil Korea Selatan yang tersisa, Hong Sub Lee/Su Min Lim, dalam pertandingan tiga game dengan skor 21-13, 20-22, 21-14.

Calon lawannya, Akbar Bintang Cahyono/Jeka Wiratama, memupus ambisi unggulan teratas Altof Baariq/Reinard Dhanriano saat menang 21-12, 18-21, 21-12.
(D010/D007)