Jakarta (ANTARA) - PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) meraih penghargaan Asia Sustainability Report Rating (ASRRAT) 2024, sebagai apresiasi komitmen implementasi prinsip good corporate governance (GCG) Pelindo Solusi Logistik dan pengelolaan bisnis yang memenuhi prinsip-prinsip keberlanjutan.
SPSL menerima penghargaan kategori silver pada ajang yang bertajuk “Enhanced Transparency and Accountability for Sustainable Business” dari National Center for Corporate Reporting (NCCR) bekerja sama dengan Institute of Certified Sustainability Practitioners (ICSP).
Senior Vice President Sekretariat Perusahaan Pelindo Solusi Logistik Kiki M. Hikmat dalam keterangan di Jakarta, Jumat mengatakan bahwa perolehan itu merupakan bukti komitmen implementasi prinsip good corporate governance (GCG) Pelindo Solusi Logistik dan pengelolaan bisnis yang memenuhi prinsip-prinsip keberlanjutan.
"Kepesertaan Pelindo Solusi Logistik pada ajang ini merupakan perdana dalam kompetisi sustainability report dan memperoleh penghargaan. Ini menjadi apresiasi atas sustainability report yang telah disusun dan akan menjadi motivasi kami untuk terus meningkatkan kinerja selaras dengan prinsip environment, social, and governance (ESG),” kata Kiki.
Berdasarkan penilaian dewan juri, Pelindo Solusi Logistik yang baru pertama kali mengikuti ajang penghargaan ini mendapatkan apresiasi first entry serta meraih Silver Rank dalam kualitas penyusunan laporan keberlanjutannya.
Pelindo Solusi Logistik meyakini implementasi prinsip keberlanjutan adalah poin penting dalam menghadirkan layanan yang unggul dengan fokus pada penguatan ekosistem logistik yang terintegrasi.
Prinsip keberlanjutan menjadi landasan bagi perusahaan dalam upaya pengembangan layanan bisnis di sektor logistik dan hinterland development, yang dirancang untuk mendorong efisiensi rantai pasok sekaligus mendukung pertumbuhan perdagangan serta ekonomi nasional.
“Kami sangat senang laporan yang disusun telah sesuai dengan kaidah dan standar internasional, dalam hal ini GRI. Ke depan, prinsip keberlanjutan ini akan terus menjadi landasan kami dalam berinovasi dan mengelola bisnis perusahaan," tuturnya.
Dia menyakini prinsip keberlanjutan ini akan dapat mengakselerasi pencapaian visi dan penciptaan ekosistem logistik yang berdaya saing untuk masa depan.
Ketua Juri ASRRAT 2024 Saptarini menjelaskan sebanyak 70 organisasi, termasuk perusahaan dari sektor swasta dan publik serta institusi pendidikan tinggi berpartisipasi dalam ajang itu.
Dari jumlah tersebut, 11 organisasi merupakan peserta baru yang menunjukkan semakin meningkatnya kesadaran dan komitmen terhadap keberlanjutan.
Saptarini menuturkan bahwa evaluasi independen dilakukan untuk memastikan laporan keberlanjutan yang disampaikan memenuhi standar internasional Global Reporting Initiative (GRI) dan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas dan kredibilitas laporan, serta mendorong perusahaan untuk menyiapkan laporan sesuai dengan standar yang digunakan sebagai kriteria,” ujar Saptarini.
Baca juga: Pelindo latih mahasiswa disabilitas guna hadapi dunia kerja
Baca juga: Pelindo genjot transformasi ciptakan biaya logistik yang kompetitif
Sementara itu, Ketua NCCR Ali Darwin mengatakan transformasi signifikan dalam praktik pelaporan keberlanjutan. Dari yang awalnya hanya dilakukan oleh segelintir perusahaan, kini pelaporan keberlanjutan telah menjadi praktik yang umum dalam dunia bisnis.
Menurutnya, tren pelaporan keberlanjutan semakin menguat. Data KPMG menunjukkan 75 persen perusahaan besar dunia telah melakukannya.
Di Indonesia, kewajiban pelaporan keberlanjutan semakin mendorong perusahaan untuk lebih transparan dan akuntabel terhadap dampak sosial dan lingkungan.
"Munculnya standar global seperti International Sustainability Standard Board (ISSB) semakin memperkuat tren ini, membuka jalan menuju masa depan perusahaan berkelanjutan,” jelas Ali.
Baca juga: Pelindo tingkatkan kesadaran lingkungan di Kampung Nelayan Cilincing
Baca juga: Pelindo Regional 4 Manado bertransformasi tingkatkan layanan
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Indra Arief Pribadi
Copyright © ANTARA 2024