Hanoi, Vietnam, (ANTARA/PRNewswire)- Riset IDP Education mengungkap pergeseran preferensi mahasiswa yang beralih dari destinasi umum seperti Kanada, Amerika Serikat, dan Australia sebab kebijakan visa yang ketat, biaya mahal, serta dukungan keluarga yang terbatas. Dampaknya, mahasiswa memilih opsi-opsi baru yang menawarkan harga terjangkau, prospek karier, dan kebijakan yang lebih ramah keluarga.


Di tengah pergeseran ini, Vietnam muncul sebagai lokasi ideal bagi mahasiswa asing, terutama di Asia. Vietnam juga menawarkan rute penerbangan nonstop dari seluruh kota-kota besar di Asia, biaya hidup yang terjangkau (USD 4.000–8.000 per tahun, berada di peringkat 40 secara global), serta biaya visa yang murah bagi mahasiswa (USD 75–300). Dengan kebijakan pendidikan transnasional yang kondusif, Vietnam menawarkan sekitar 30 universitas internasional bermutu tinggi, termasuk La Trobe, Fulbright, British University Vietnam (BUV), dan RMIT, sehingga menciptakan lingkungan yang aman, dinamis, serta familier dari sisi budaya karena lebih dekat dengan negara asal mahasiswa Asia yang mencari pendidikan kelas dunia.


Pendidikan Inggris yang Hadir di Asia dengan Biaya Terjangkau


Sebagai satu-satunya universitas asing di Vietnam yang diakreditasi oleh Kementerian Pendidikan dan Pelatihan Vietnam (MOET) setelah memenuhi standar pendidikan internasional, BUV menjadi pilihan terbaik bagi mahasiswa asal Asia Tenggara, India, Tiongkok, Korea, dan lain-lain yang ingin mengejar gelar akademik Inggris yang diakui secara global dengan biaya regional.


Terletak di kota Ecopark yang ramah lingkungan dan memenangkan penghargaan, berdekatan dengan ibu kota Vietnam, Hanoi, kampus BUV seluas 6,5 hektar memadukan aspek kelestarian alam dan fasilitas mutakhir. Investasi total BUV bahkan mencapai USD 165 juta.


Dijuluki "Home of the Lionhearted", BUV adalah universitas pertama di Vietnam yang meraih peringkat bintang lima QS, peringkat yang telah dipertahankan BUV sejak 2022. Pada Juni 2024, BUV masih menjadi satu-satunya universitas dengan peringkat bintang lima QS di antara sembilan universitas lain yang memiliki peringkat QS di Vietnam.


BUV menggabungkan tradisi akademik Inggris dengan lingkungan suportif yang mendukung pengembangan diri mahasiswa. Seluruh program akademik BUV menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, serta diakreditasi Quality Assurance Agency (QAA) dari Inggris yang menjadi jaminan standar tinggi sebagai universitas terkemuka asal Inggris. Staf pengajar BUV juga memiliki gelar akademik tingkat tinggi dari universitas-universitas terkemuka dunia. Dengan demikian, dosen BUV mampu menyumbangkan keahlian praktis ketika mengajar mahasiswa.


BUV menawarkan 21 program sarjana dan dua program pascasarjana. Mahasiswa memperoleh gelar akademik dari lima universitas terkemuka asal Inggris--University of London yang melibatkan London School of Economics and Political Science (LSE) sebagai pengarah akademik, University of Stirling, Bournemouth University, Arts University Bournemouth, serta University of Staffordshire--antara lain, Ilmu Bisnis, Ilmu Komputer dan Teknologi Inovatif, Ilmu Komunikasi dan Industri Kreatif, Perhotelan dan Pariwisata.


Selain layanan akademik, mahasiswa juga dapat mengikuti program pertukaran dengan sekitar 50 universitas di seluruh dunia, serta program Personal and Social Growth (PSG) untuk mengembangkan keahlian nonteknis (soft skill). Selain itu, jaringan BUV yang meliputi lebih dari 400 mitra bisnis menghubungkan mahasiswa dengan kesempatan karier yang berharga di Vietnam dan negara-negara lain.


Investasi Strategis dengan Jaminan Mutu


BUV menawarkan pendidikan Inggris dengan biaya yang lebih murah dari biaya kuliah di kota pusat pendidikan utama di Asia. Misalnya, biaya kuliah tahunan di BUV tersedia mulai USD 11.700 sehingga menjadi opsi yang lebih terjangkau dibandingkan biaya kuliah di universitas-universitas top yang berada di negara-negara tetangga di Asia Tenggara. Biaya kuliah di universitas-universitas top tersebut bagi mahasiswa asing berkisar dari USD 52.000 hingga USD 61.000 per tahun.


Untuk memperluas akses kuliah, BUV menawarkan beasiswa yang mencakup hingga 100% biaya kuliah bagi mahasiswa sarjana dan pascasarjana berprestasi yang memiliki paspor. Pengajuan beasiswa BUV pada musim gugur 2025 ditutup pada 30 Juni 2025.


"BUV ingin membekali mahasiswa yang memiliki kegigihan dan kecerdasan, serta mampu berkembang di tengah dunia yang selalu berubah. Kami berkomitmen menyediakan layanan pendidikan khas Inggris yang bermutu tinggi bagi mahasiswa berprestasi di Asia. Kami menyambut mahasiswa asing generasi baru yang siap menjadi sosok pemimpin yang berani dan gigih," ujar Profesor Raymond Gordon, Vice-Chancellor & President, BUV.


Informasi lebih lanjut: https://www.buv.edu.vn/scholarships/global-pathfinders-scholarship/


SOURCE British University Vietnam (BUV)

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2024