Jakarta (ANTARA) - Tanggal 3 Desember setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Penyandang Disabilitas Internasional (HDI) atau International Day of Persons with Disabilities (IDPD).

Peringatan Hari Disabilitas Internasional setiap 3 Desember ini bertujuan untuk memberikan dukungan dan wujud penghormatan terhadap hak-hak serta kesejahteraan penyandang disabilitas.

Disabilitas merupakan kondisi tubuh atau fungsi yang dimiliki seseorang yang dinilai terganggu dalam melakukan aktivitas tertentu (pembatasan aktivitas) dan berinteraksi dengan dunia di sekitarnya.

Istilah ini sering digunakan untuk merujuk pada fungsi individu, termasuk gangguan fisik, gangguan sensorik, gangguan kognitif, gangguan intelektual, penyakit mental, dan berbagai jenis penyakit kronis.

Baca juga: Berdayakan difabel, Difabis Coffee buka di Balai Kota

Sejarah Hari Penyandang Disabilitas Internasional

Sejarah peringatan tahunan Hari Penyandang Disabilitas Internasional ini diinisiasi oleh Majelis Umum PBB pada tahun 1976 dengan diumumkannya tahun 1981 sebagai International Year of Disabled Persons.

Kemudian, peringatan tahunan Hari Penyandang Disabilitas Internasional dicanangkan pada tahun 1992 melalui resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) 47/3.

Melansir United Nations, peringatan Hari Internasional Penyandang Disabilitas bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang isu disabilitas dan memobilisasi dukungan untuk martabat, hak, dan kesejahteraan penyandang disabilitas.

Peringatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan situasi penyandang disabilitas dalam setiap aspek kehidupan politik, sosial, ekonomi, dan budaya.

Baca juga: Pemilih disabilitas merasa terbantu salurkan suara di Pilkada Jakarta

Tema Hari Penyandang Disabilitas Internasional

Hari Disabilitas Internasional tahun 2024 mengusung tema "Amplifying the leadership of persons with disabilities for an inclusive and sustainable future." atau "Memperkuat kepemimpinan penyandang disabilitas untuk masa depan yang inklusif dan berkelanjutan."

Tema peringatan Hari Penyandang Disabilitas Internasional 2024 ini disampaikan PBB sebagai bentuk mengakui peran penting yang dimainkan oleh penyandang disabilitas dalam menciptakan dunia yang lebih inklusif dan berkelanjutan untuk semua.

Tema ini juga berupaya untuk memperkuat sentralitas peran kepemimpinan penyandang disabilitas, dalam semua upaya dari global hingga lokal. Adapun tema peringatan Hari Penyandang Disabilitas Internasional 2024 ini tujuan utama dan ajakan bertindak, meliputi:

  • Mempromosikan kepemimpinan penyandang disabilitas di semua bidang kehidupan
  • Memastikan inklusi penyandang disabilitas dalam semua aspek masyarakat
  • Meningkatkan partisipasi penyandang disabilitas dalam proses pengambilan keputusan
  • Meningkatkan kesadaran akan hak-hak penyandang disabilitas
  • Merayakan pencapaian para penyandang disabilitas.

Selain itu, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Sosial RI, dalam memperingati Hari Penyandang Disabilitas Internasional 2024 mengangkat slogan #SetaraBerkarya sebagai bentuk semangat kesetaraan berkarya dan kepemimpinan penyandang disabilitas,

Kemensos mendorong Hari Penyandang Disabilitas Internasional 2024 ini menjadi momentum untuk mendukung peran aktif penyandang disabilitas untuk membangun masyarakat yang inklusif dan berkelanjutan.

Baca juga: Kemensos dan Satpas PMJ bantu 45 disabilitas dapatkan SIM D

Baca juga: Menyaksikan pilkada ramah disabilitas di Papua

Pewarta: Sri Dewi Larasati
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2024