Gaza (ANTARA News) - Mesir menyeru Israel dan Palestina, Sabtu, menghentikan permusuhan dan memulai kembali perundingan.
Para pejuang HAMAS menembakkan roket-roket ke Israel menghantam kota selatan Beersheba, mencederai dua orang, kata polisi.
Setidaknya dua roket juga ditembakkan dari Lebanon ke Israel utara, tetapi tidak jelas siapa yang yang menembakkannya, kata sumber-sumber Lebanon dan Israel.
Setidaknya lima roket ditembakkan dari Suriah juga mendarat di beberapa lokasi di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel, kata militer Israel.
Semua peluru roket itu jatuh di daerah-daerah terbuka, yang tidak menimbulkan korban tewas atau cedera , kata sumber-sumber Lebanon dan Israel.
Laporan-laporan awal mengatakan 17 orang cedera dalam serangan roket ke gedung Gaza berlantai 13, kata para pejabat kesehatan lokal. Gedung itu menampung 44 kepala keluarga.
Satu serangan lain Israel kemudian menghancurkan satu pusat perdagangan di kota Rafah Gaza selatan dan mencederai tiga orang, kata staf media lokal.
Lima warga Palestina termasuk dua anak-anak tewas dalam satu serangan Israel lainnya di satu rumah di Gaza tengah,kata para pejabat kesehatan.
Tujuh warga Palestina lainnya tewas dalam serangan-serangan lainnya termasuk pada satu mobil.
Militer Israel mengatakan pihaknya telah membom sekitar 20 target di seluruh Gaza yang dikuasai HAMAS, termasuk tempat-tempat peluncuran-peluncuran roket dan tempat penyimpan senjata dekat sekolah-sekolah.
Tidak ada korban dilaporkan kepada pihak Israel, Sabtu, walaupun roket-roket dan bom-bom mortir menghantam Israel sepanjang hari itu termasuk satu telah dicegat di daerah Tel Aviv, kata militer. Setidaknya 570 roket ditembakkan ke Israel sejak gencatan senjata ambruk Selasa,tambahnya,
Para pejabat kesehatan Palestina mengatakan 2.083 orang sebagian besar dari mereka adalah warga sipil tewas di daerah pantai yang berpenduduk padat sejak 8 Juli, ketika Israel melancarkan satu serangan dengan tujuan menghentikan penembakan roket Palestina ke wilayahnya.
Sejumah 64 tentara Israel dan empat warga sipil tewas selama konflik Gaza itu.
Perundingan-perundinan gencatan senjata tidak langsung yang ditengahi Mesir untuk menghentikan konflik itu gagal setelah serangan-serangan roket dari Gaza dalam satu gencatan senjata dan Israel menanggapinya dengan serangan udara.
Kementerian luar negeri Mesir Sabtu menyerukan kedua pihak memulai kembali perundingan.
Presiden Palestina Mahmud Abbas, di Kairo setelah melakukan pertemuan dengan Presiden Abdel Fattah al-Sisi, juga mendesak dimulainya kembali perundingan-perundingan.
Perundingan-perundingan di Kairo itu bertujuan untuk menjamin tercapainya satu kesepakatan kekal untuk membuka jalan bagi bantuan rekosntruksi masuk ke wilayah Gaza yang berpenduduk 1,8 juta jiwa, di mana ribuan rumah hancur.
"Tujuan utama saya adalah perundingan gencatan senjata untuk memulai kembali perundingan di Mesir secepat mungkin untuk mencegah jatuh korban lebih banyak lagi." kata Abbas di Kairo.
(Uu.SYS/C/H-RN/C/H-AK)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014