Banda Aceh (ANTARA News) - Atlet Muaythai Indonesia asal Aceh, Lisnobel, yang bertanding di kelas 54kg meraih medali perak setelah dikalahkan petarung dari tuan rumah Thailand, Phanuwat, pada kejuaraan dunia di Bangkok, Thailand.
"Lisnobel turun di kelas profesional itu gagal meraih medali emas, setelah sebelumnya berhasil menaklukkan atlet Rusia dan Jepang," kata Sekretaris Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh, Muhammad Saleh, yang dihubungi dari Banda Aceh, Jumat.
Atlet asal Aceh yang menjadi wakil Indonesia dalam kejuaraan dunia Muaythai di Bangkok itu adalah Maskur yang turun di kelas amatir.
"Maskur akan bertemu atlet Thailand di final, setelah unggul dari Myanmar. Kini harapan medali emas satu-satunya tertumpu pada Maskur," kata Saleh.
Pada kejuaraan dunia Muaythai itu Indonesia mengirim 21 atlet, didampinggi empat pelatih, satu di antaranya dari Aceh yakni Syarwan Hamid.
"Pada kelas profesional, atlet kita hanya mampu bertahan di peringkat kedua atau meraih medali perak. Sementara emas diraih petarung dari tuan rumah, Thailand," kata dia.
Pewarta: Azhari
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014