Pemilih usai mencoblos mendapatkan segelas kopi, kemudian sarapan satai dan bernyanyi karaoke sepuasnya.
Temanggung (ANTARA) - Tempat Pemungutan Suara (TPS) 901 Rutan Temanggung pada Pilkada 2024 mengambil tema unik bernuansa kafe, yang petugas TPS-nya mengenakan pakaian barista.
Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas II B Temanggung Andri Lesmanu di Temanggung, Rabu, mengatakan bahwa pada pencoblosan kali ini teman-teman KPPS mengambil tema Pesta Demokrasi Berteman Segelas Kopi.
Pada pelaksanaan pilkada tersebut, usai melakukan pencoblosan para pemilih disuguhi kopi yang telah disediakan oleh panitia.
Andri menyampaikan di TPS 901 Rutan Temanggung terdapat DPT dan DPTB sebanyak 172 pemilih, terdiri atas warga binaan 144 orang dan 28 petugas yang saat ini mengamankan dan menyukseskan Pilkada Serentak 2024.
Menurut dia, kafe demokrasi di TPS 901 Rutan Temanggung, kebetulan KPU Temanggung sudah mengeluarkan text line Si Kopi (Si Konco Pilkada) di sini juga akhirnya menemukan ide masih seputar kopi, yaitu kafe demokrasi.
"Pemilih usai mencoblos mendapatkan segelas kopi, kemudian sarapan satai dan bernyanyi karaoke sepuasnya supaya teman-teman di sini setelah mencoblos itu juga ikut merasakan pesta demokrasi ini," katanya.
Karutan mengatakan bahwa warga binaan sangat antusias karena mungkin di luar TPS-nya biasa-biasa saja, tetapi di sini unik, yaitu inovasi dan kreativitas teman-teman KPPS yang di TPS 901.
"Kami kemarin sudah menggandeng KPU Kabupaten Temanggung menyosialisasikan, baik itu cara mencoblos, visi dan misi dari calon yang berkontestasi di Kabupaten Temanggung, jadi mereka juga paham, dan di situ sudah ada gambar serta visi dan misi dari ketiga paslon," katanya.
Seorang warga binaan bernama Eti Catur Wulandari menyampaikan rasa senang meskipun sebagai narapidana bisa mencoblos di rutan setempat.
"Kami masih bisa menentukan hak pilih," ucapnya.
Sebelumnya, kata dia, pernah ada sosialisasi pilkada dari KPU Kabupaten Temanggung.
Baca juga: Partisipasi pemilih di TPS khusus Rutan Praya 100 persen
Baca juga: KPPS pastikan tak ada perlakuan khusus pada Gibran di TPS
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024