Saya sampaikan pesan kepada semua bahwa ini proses demokrasi yang harus kita hormati. Jadi kepada seluruh warga di Jakarta, gunakan hak pilihnya. Bila ada yang memberikan bantuan bersyarat, ada yang memberikan pembagian-pembagian macam-macam caranya,
Jakarta (ANTARA) - Mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan meminta kepada seluruh masyarakat agar tidak mengubah pilihannya hanya karena ada bantuan bersyarat gunakan hak pilih sesuai hati nurani.
"Bila menemukan praktek-praktek seperti itu (bantuan bersyarat), foto, laporkan, ungkapkan kepada publik," kata dia di Jakarta, Rabu.
Ia mengajak kepada seluruh masyarakat di mana pun untuk terus mengawal pesta demokrasi lima tahunan dan menggunakan hak pilihannya sesuai dengan hati nurani.
Mantan Gubernur Jakarta itu juga berpesan ketika ada bantuan bersyarat maupun pembagian dengan cara apa pun diharapkan jangan sampai mengubah pilihan tetaplah sesuai dengan diyakini dari awal.
Baca juga: Ridwan Kamil berserah diri dan banyak berdoa pada hari pemilihan
Ia juga berharap semua akan bisa memanfaatkan kesempatan Pilkada Serentak 2024 ini untuk memilih pemimpin yang bisa membawa perubahan di wilayah masing-masing.
"Saya sampaikan pesan kepada semua bahwa ini proses demokrasi yang harus kita hormati. Jadi kepada seluruh warga di Jakarta, gunakan hak pilihnya. Bila ada yang memberikan bantuan bersyarat, ada yang memberikan pembagian-pembagian macam-macam caranya, jangan sampai mengubah pilihan. Tetap pilih sesuai dengan yang semula diyakini," katanya.
Anies menginginkan agar demokrasi berjalan dengan baik dan kepemimpinan yang terpilih adalah kepemimpinan dari hasil proses yang jujur, adil, bersih.
"Ini pesan penting. Saya berharap bisa menjadi perhatian bagi kita semua," ujarnya.
Baca juga: Pramono Anung ucapkan terima kasih kepada pasangan calon lain
KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.
Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.
Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.
Adapun rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024