Jakarta (ANTARA News) - Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) mengaku menghormati hasil sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) oleh Mahkamah Konstitusi (MK), begitu pun Jusuf Kalla (JK).
"Kita percaya MK. Kita menghormati putusan MK, dan ini adalah proses terakhir setelah kita menggelar pesta demokrasi kemarin," kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis.
Pria yang juga menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu pun mengaku tidak dapat menerka-nerka hasil sidang PHPU yang dilakukan oleh MK, sehingga dia meminta agar tetap bersabar.
"Ya, kita tunggu saja lah. Kita semua juga sedang menunggu. Maka dari itu, kita minta agar tetap sabar. Sudah, sabar dulu," ujar Jokowi.
Selain itu, dia pun mengaku tidak ambil pusing memikirkan rencana tim Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa yang akan membawa masalah sengketa dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) dan Mahkamah Agung (MA).
"Semua masalah itu sudah selesai di MK lah, sebagai pihak yang berwenang memutuskan perselisihan Pemilu. Ya, kita percaya MK," tutur Jokowi.
Sementara itu, sembari menunggu hasil putusan MK, bersama sejumlah pihak, dia mengaku terus mempersiapkan tata pemerintahan baru yang akan dipimpinnya.
"Sambil menunggu, kita siapkan tata pemerintahan yang baru. Kan setelah putusan, pemerintahan yang baru segera dimulai. Jadi, kita siapkan saja sebaik-baiknya," ucap Jokowi.
(R027)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014