Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menyarankan agar masyarakat mulai menentukan destinasi wisata mana yang ingin dikunjungi agar dapat nyaman menghabiskan masa liburan Natal 2024 dan Tahun 2025.
Wisatawan jauh-jauh hari harus mempersiapkan dengan matang rencana liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 supaya berjalan aman dan lancar serta memberikan manfaat dan pengalaman yang berharga untuk meningkatkan kualitas hidup,” kata Deputi Pemasaran Kemenpar Ni Made Ayu Marthini kepada ANTARA di Jakarta, Selasa.
Made menganjurkan baik wisatawan lokal, nusantara maupun asing untuk memilih destinasi liburan di dalam negeri yang aman dan nyaman dengan kelengkapan pakaian dan alat keselamatan dalam melakukan aktivitas pariwisata.
Para wisatawan diharapkan dapat mengutamakan keselamatan dalam berwisata. Sehingga kondisi fisik saat berlibur terutama saat memasuki musim hujan, harus terus dijaga dan ditingkatkan.
Baca juga: Kemenparekraf aktivasi Keep the WonderxCo-Branding Wonderful Indonesia
Baca juga: Kemenpar buat 5 strategi maksimalkan kunjungan wisatawan saat Nataru
Kemenpar turut mengimbau pada para wisatawan untuk memperhatikan prosedur keselamatan dan keamanan yang mengacu pada Panduan Pelaksanaan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan (CHSE).
“Jangan lupa sebelum melakukan perjalanan wisata senantiasa mengikuti perkembangan dan informasi perkiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG),” kata Made.
Made mengatakan guna mendongkrak minat para wisatawan baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri, Kemenpar telah melakukan sejumlah upaya seperti melakukan penyusunan dan sosialisasi Surat Edaran Menteri Pariwisata tentang Penyelenggaraan kegiatan wisata yang aman, nyaman, dan menyenangkan pada saat perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dengan kolaborasi stakeholders terkait pemerintah daerah dari seluruh Indonesia.
Kemenpar juga melakukan visitasi destinasi wisata menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 pada lokasi yang diprediksi akan dipadati oleh wisatawan sebagai upaya menjamin kegiatan wisata yang aman, nyaman, dan menyenangkan pada saat perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Di sisi lain, Kemenpar berupaya meningkatkan pergerakan wisatawan melalui promo Natal dan Tahun Baru dengan penawaran paket wisata yang disediakan oleh mitra kerja sama Kementerian Pariwisata.
Termasuk mengadakan amplifikasi campaign JAJAN #DiIndonesiaAja di media sosial dan situs pemasaran Kemenpar berupa promo, inspirasi event, dan destinasi akhir tahun, termasuk penyelenggaraan 10 agenda daerah, tiga agenda nasional, dan empat agenda internasional periode Desember 2024-Januari 2025 untuk meningkatkan pergerakan masyarakat.
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub), potensi pergerakan masyarakat secara nasional pada masa Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 adalah sebesar 39,30 persen atau 110,67 juta jiwa.
Dimana sebesar 36,07 persen atau 39,92 juta diprediksi bakal menggunakan transportasi darat berupa mobil dan 17,71 persen atau 19,60 juta menggunakan motor, dan 15,05 persen atau 16,64 juta lainnya memilih menaiki kereta api.
Adapun penggunaan transportasi udara yakni sebesar 12,85 persen atau 14,22 juta dan transportasi laut seperti kapal penyeberangan atau kapal sebesar 4,90 persen atau 5,43 juta.
Baca juga: Kemenpar pamerkan 50 desa Wisata Terbaik ADWI 2024
Baca juga: Menguatkan desa wisata sebagai pilar ekonomi pedesaan
Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024