"Kami menyampaikan statement kepada teman-teman media, yang pertama bahwasanya kami KPU Provinsi Bengkulu akan melaksanakan tahapan ini sesuai dengan jadwal, tetap akan melakukan pencoblosan 27 November," kata Ketua KPU Provinsi Bengkulu Rusman Sudarsono di Bengkulu, Minggu.
Baca juga: KPU Bengkulu jelaskan status pencalonan cagub terjaring OTT KPK
Dia mengatakan tahapan pilkada berjalan sesuai yang telah dirancang, yakni saat ini pada 24-26 November 2024 dalam tahap masa tenang pilkada dan juga proses pendistribusian logistik Pilkada 2024.
Rohidin Mersyah merupakan Gubernur Bengkulu petahana yang mencalonkan diri kembali pada Pilkada Serentak 2024. Rohidin Mersyah berpasangan dengan Meriani menjadi pasangan calon Gubernur Bengkulu nomor urut 2.
Sementara, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Sabtu 23 November 2024 melakukan operasi tangkap tangan di Provinsi Bengkulu. Menurut KPK, pihak yang terjaring OTT kini bertambah menjadi delapan orang.
"Sampai dengan saat ini, sudah ada delapan orang di jajaran Pemerintah Provinsi Bengkulu yang sudah diamankan oleh KPK," kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika.
KPK telah menerbangkan delapan orang tersebut ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.
Dalam operasi tersebut penyidik juga menyita sejumlah barang bukti berupa uang tunai dan dokumen, namun belum merinci berapa nominal uang yang disita dalam kegiatan tersebut.
Salah satu pihak yang turut menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK adalah Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
Baca juga: KPK: OTT Bengkulu terkait pungutan untuk pendaan Pilkada
Baca juga: KPK bawa Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah ke Jakarta
Baca juga: KPK periksa Gubernur Bengkulu petahana
Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024