Asadabad, Afghanistan (ANTARA News) - Gerilyawan Taliban membunuh delapan delapan orang yang bekerja di sebuah pangkalan AS di Afghanistan timur sementara seorang pembom bunuh diri membenturkan tuduhnya ke satu konvoi tentara Afghanistan, Jumat dan menewaskan seorang tentara, kata para pejabat.
Pembunuhan itu adalah satu aksi terbaru serangan oleh kelompok Islam garis keras itu yang ditujukan terhadap tentara Afghanistan dan asing, serta warga-warga sipil yang bekerja untuk mereka dalam satu serangan yang meningkat yang menewaskan ribuan orang.
Satu rombongan 10 pekerja meninggalkan pangkalan militer Amerika di propinsi Kunar, Afghanistan timur dalam sebuah minibus Kamis petang ketika mereka dicegat oleh para gerilyawan bersenjata, kata kepala kepolisian propisni itu Abduljalal Jalal kepada AFP.
"Para gerilyawan itu menembaki mobil itu," katanya. Dua pekerja berhasil selamat.
"Delapan pekerja secara kejam di tembaki dan tewas oleh pria-pria bersenjata di daerah Koraangal. Mereka bekerja di sebuah pangkalan AS dan pulang untuk merayakaa Idul Fitri," kata Jalal.
Lembah Korangal merupakan lokasi yang sering jadi kegiatan Taliban.
Tidak ada yang mengaku bertanggungjawab atas serangan itu tapi Jalal menuduh aksi itu dilakukan gerilyawan Taliban yang melakukan aksi pemberontakan yang meningkat tiap tahun sejak pasukan koalisi pimpinan AS menyingkirkan rejim itu pada akhir tahun 2001.
(*)