Gaza (ANTARA) - Sejumlah sumber medis pada Sabtu (23/11) melaporkan bahwa generator listrik, jaringan air, dan oksigen di Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara mati akibat gempuran Israel yang berlangsung sejak Sabtu sore hingga tengah malam.
Pesawat-pesawat tempur Israel secara langsung menargetkan pintu masuk pendaftaran, ruang gawat darurat, halaman, generator listrik, dan pintu gerbang Rumah Sakit Kamal Adwan.
Akibatnya, sebanyak 12 orang, termasuk satu dokter, satu perawat, dan seorang administrator, yang berada di sana mengalami luka.
Sumber tersebut menambahkan bahwa saat ini terdapat 86 korban luka, yang delapan di antaranya harus menggunakan respirator buatan di ruang perawatan intensif.
Sementara itu, ada 13 anak dan sejumlah pasien kasus malnutrisi yang baru tiba di rumah sakit tersebut.
Sumber: WAFA
Baca juga: Rumah sakit di Gaza utara sulit beroperasi karena kekurangan pasokan
Baca juga: Israel makin brutal, pasien anak tewas dalam serangan di RS Gaza
Lebih dari separuh rumah sakit di Gaza berhenti beroperasi
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2024