Lahir di Sambas, Kalimantan Barat, pada 2 Maret 1962, Didi Haryono kini berusia 62 tahun. Ia memiliki rekam jejak panjang di dunia kepolisian, dengan jabatan terakhir sebagai Kapolda Kalimantan Barat dari 2017 hingga 2020.
Setelah pensiun dari kepolisian, Didi Haryono beralih ke dunia perbankan dan dipercaya menjabat sebagai Komisaris Utama Bank Kalbar dari 2020 hingga 2024. Kini, ia terjun ke dunia politik sebagai calon wakil gubernur untuk mendampingi Sutarmidji.
Sebagai calon pejabat publik, Didi Haryono telah memenuhi kewajibannya dengan menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). LHKPN merupakan laporan wajib bagi pejabat negara mengenai harta kekayaan yang dimiliki, baik saat pertama kali menjabat, mengalami mutasi, promosi, maupun saat pensiun. Hal ini menjadi bagian dari upaya pencegahan tindak pidana korupsi yang diinisiasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).Mengacu pada LHKPN yang disampaikan oleh Didi Haryono pada 14 Maret 2024, total kekayaannya tercatat sebesar Rp7,4 miliar. Berikut adalah rincian kekayaan yang dilaporkannya:
A. Tanah dan bangunan
Total nilai aset: Rp15.685.000.000
- Tanah seluas 72 m2 di kab/kota Sambas, warisan Rp280.000.000
- Tanah seluas 80 m2 di kab/kota Sambas, warisan Rp275.000.000
- Tanah seluas 12.300 m2 di kab/kota Kota Singkawang, warisan Rp560.000.000
- Tanah seluas 126 m2 di kab/kota Sambas, warisan Rp445.000.000
- Tanah seluas 376 m2 di kab/kota Sambas, warisan Rp995.000.000
- Tanah seluas 81 m2 di kab/kota Sambas, hibah tanpa akta Rp300.000.000
- Tanah seluas 708 m2 di kab/kota Kota Singkawang, warisan Rp3.020.000.000
- Tanah dan bangunan seluas 386 m2/330 m2 di kab/kota Pontianak, hasil sendiri Rp700.000.000
- Tanah dan bangunan seluas 172 m2/140 m2 di kab/kota Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp3.010.000.000
- Tanah dan bangunan seluas 470 m2/300 m2 di kab/kota Kota Jakarta Selatan, warisan Rp5.500.000.000
- Tanah seluas 1.377 m2 di kab/kota Kota Singkawang, warisan Rp600.000.000
B. Alat transportasi dan mesin
Total nilai aset: Rp162.700.000
- Mobil, Toyota Fortuner Jeep tahun 2010, hasil sendiri Rp160.000.000
- Motor, Honda sepeda motor tahun 2004, hasil sendiri Rp2.700.000
C. Harta bergerak lainnya: Rp390.000.000
D. Kas dan setara kas: Rp10.919.892.966
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Didi Haryono menunjukkan bahwa ia tidak memiliki hutang, sehingga total kekayaan yang ia miliki adalah sebesar Rp27.157.592.966. Kekayaan ini mencakup berbagai jenis aset, mulai dari tanah dan bangunan, kendaraan hingga kas dan setara kas. Transparansi tersebut diharapkan dapat menjadi teladan dalam mewujudkan tata kelola yang bersih dan akuntabel bagi calon pemimpin daerah.
Baca juga: Total harta kekayaan Muda Mahendrawan, Cagub Kalbar berdasarkan LHKPN
Baca juga: Harta kekayaan Jakius Sinyor, Cawagub nomor urut 3 di Pilgub Kalbar
Baca juga: Maju lagi di Pilgub Maluku, ini harta kekayaan Murad Ismail di LHKPN
Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024