Tak tanggung-tanggung, untuk menggarap film Yasmine ini, Brunei menggandeng pemain dan kru film yang berasal dari Indonesia, Hong Kong, Malaysia, Australia, dan Polandia.
Sutradara Siti Kamaluddin dan produser Din Kamaluddin menggandeng penulis film Laskar Pelangi, Ayat-Ayat Cinta, dan 5 Elang, Salman Aristo (penulis skenario), Aghi Narottama dan Bemby Gusti (penata musik), Cesa David Luckmansyah (penyunting gambar) dan Khikmawan Santosa (penata suara).
Sementara Reza Rahadian, Dwi Sasono, Agus Kuncoro, dan Roy Sungkono aktor Indonesia harus beradu akting dengan Liyana Yus pemeran Yasmine dari Brunei.
"Saya ingin mengangkat seni bela diri silat yang merupakan kekhasan budaya yang menyebar di Asia Tenggara. Silat harus bisa dilihat sebagai hal yang cool bagi anak muda, sehingga berkembang dan dikenal dunia," ujar Siti Kamaluddin.
Film ini bercerita tentang kisah cinta seorang remaja SMA bernama Yasmine (Liyana Yus), yang baginya cinta tidak menjadi hal mudah karena lelaki pujaannya, Adi, juara silat internasional sudah kembali lagi ke kotanya, tetapi malah dekat dengan Dewi rivalnya.
Untuk mendapat perhatian Adi, Yasmine memaksa sahabatnya untuk ikut kompetisi silat tanpa sepengatahuan ayahnya (Reza Rahadian).
Film ini menggabungkan unsur drama dan sport action. Film ini menawarkan tingkah lucu dan konyol Nadia Wahid (Nadia) dan Dwi Sasono (Tong Lung).
Selain itu, penonton akan dibawa melihat hubungan persahabatan Yasmine, Nadia, dan Ali (Roy Sungkono). Juga merasakan ketegangan di aksi-aksi laga yang tersaji.
Selain itu, film ini juga menggandeng sutradara laga, Chan Man Ching yang telah 18 tahun bekerja sama dengan Jackie Chan. Film-film yang telah digarapnya antara lain The Legend of the Drunken Master 2, Rush Hour 1-3, serta film Hell Bpy 2-The Golden Army.
Selain itu band Nidji juga didapuk sebagai The King of Soundtrack dengan lagu Menang Demi Cinta.
Yasmine akan ditayangkan di bioskop nasional seluruh Indonesia pada 21 Agustus 2014.
Pewarta: Okta Antikasari
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014