Jakarta (ANTARA) - Lukmanul Khakim menjadi pendamping Luluk Nur Hamidah sebagai calon wakil gubernur dalam Pilgub Jawa Timur 2024. Sosoknya dikenal memiliki rekam jejak politik yang cukup menonjol.

H. Lukmanul Hakim, S.E., kelahiran Lapang, Aceh Utara, 11 Oktober 1975, adalah politikus yang menjabat sebagai anggota DPRD DKI Jakarta periode 2019 - 2024.

Ia mewakili dapil IX (Cengkareng, Kalideres dan Tambora) setelah terpilih dalam Pemilu 2019. Sebagai mantan anggota DPR RI, ia tidak hanya aktif di lembaga legislatif, tetapi juga memegang berbagai posisi strategis di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan organisasi Nahdlatul Ulama (NU).

Sebagai calon pejabat publik, Lukmanul Khakim telah memenuhi kewajibannya dengan menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

LHKPN merupakan laporan wajib bagi pejabat negara mengenai harta kekayaan yang dimiliki, baik saat pertama kali menjabat, mengalami mutasi, promosi, maupun saat pensiun. Hal ini menjadi bagian dari upaya pencegahan tindak pidana korupsi yang diinisiasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Mengacu pada LHKPN yang disampaikan oleh Lukmanul Khakim pada 28 Agustus 2024, total kekayaannya tercatat sebesar Rp7,6 miliar. Sebagian besar kekayaan tersebut berupa tanah dan bangunan, diikuti oleh kendaraan bermotor, harta bergerak lainnya, serta kas dan setara kas. Berikut adalah rincian kekayaan yang dilaporkannya:

A. Tanah dan bangunan:

Total: Rp7.686.800.000

Tanah dan bangunan seluas 295 m²/500 m² di Kab/Kota Jakarta Timur, hasil sendiri Rp7.686.800.000

B. Alat transportasi dan mesin:

Total: Rp807.000.000
  • Motor, Honda Supra Tahun 2012, hasil sendiri Rp7.000.000
  • Mobil, Lexus RX 200T Tahun 2016, hasil sendiri Rp800.000.000

C. Harta bergerak lainnya: Rp57.800.000

D. Kas dan setara kas: Rp822.000.000

Laporan tersebut menunjukkan bahwa Lukmanul Khakim tidak memiliki hutang. Total kekayaannya sebesar Rp7.686.800.000 yang mencakup berbagai jenis aset mulai dari tanah dan bangunan hingga kendaraan dan kas. Transparansi ini diharapkan dapat menjadi teladan dalam tata kelola yang bersih bagi calon pemimpin daerah.

Baca juga: Rincian harta kekayaan Azhar Arsyad Cawagub Sulsel berdasarkan LHKPN

Baca juga: Harta kekayaan Danny Pomanto Cagub Sulawesi Selatan berdasarkan LHKPN

Baca juga: Rincian kekayaan Cawagub Sumatera Barat Vasko Ruseimy menurut LHKPN

Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024