Semalam ini hujan dan basah tendanya. Tapi ini karena bagus Alhamdulillah tidak ambruk ya
Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Pusat meminta petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk memakai tenda Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang kuat untuk mengantisipasi musim hujan disertai angin.
"Ini juga kan hal yang harus kita antisipasi karena di bulan November ini musim hujan. Kita meminta kepada petugas KPPS memastikan tenda TPS yang dipakai harus bagus. Biar tidak menjadi masalah kalau terjadi hujan," kata Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggara KPU Jakarta Pusat, Fitriani saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Baca juga: KPU Jakpus siapkan sistem antrean di TPS untuk cegah penumpukan
Hal ini dikatakan Fitri usai mengevaluasi kegiatan simulasi pemungutan suara TPS Nomor 48 di Kelurahan Kebon Melati yang dilaksanakan di halaman Kantor Camat Tanah Abang, Jakarta Pusat, kemarin. Simulasi tersebut melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) dan perwakilan warga Kelurahan Kebon Melati.
Fitri menyebut musim hujan menjadi salah satu tantangan di Pilkada Jakarta 2024. Saat simulasi kemarin berlangsung, tenda menjadi basah karena hujan pada Selasa (19/11) malam.
Baca juga: Pemkot Jakpus dan KPU matangkan persiapan pemungutan suara
Fitri bersyukur tenda di TPS 48 memiliki kualitas yang bagus sehingga tidak roboh saat diguyur hujan.
"Semalam ini hujan dan basah tendanya. Tapi ini karena bagus Alhamdulillah tidak ambruk ya," ujar Fitri.
Sementara itu, Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Jakarta Pusat, Sahat Dohar Manullang mengatakan KPU sudah memberikan arahan ke KPPS dalam rangka mengantisipasi hujan disertai angin kencang pada saat pemungutan suara di TPS.
"Pada waktu bimbingan teknis (bimtek) KPPS, KPU Jakpus sudah memberikan arahan kepada KPPS. Yang pertama, pada saat h-1 kotak suara bergeser ke TPS atau disimpan di kantor RW, kotak suara jangan ditempatkan langsung ke lantai," kata Sahat saat dihubungi terpisah.
Baca juga: KI DKI tunggu komitmen transparansi dari ketiga kandidat gubernur
Lalu, KPU Jakpus mengarahkan ke petugas KPPS untuk menempatkan logistik di atas meja agar terhindar dari genangan air.
Kemudian, terkait pemasangan tenda, agar diperhatikan kualitas tenda untuk tetap kuat dari angin. Sehingga TPS dipastikan aman dan tidak berada di lokasi yang rawan banjir.
Adapun pemungutan suara Pilkada Jakarta 2024 akan berlangsung pada 27 November 2024. KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada Minggu (22/9).
Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen serta Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024