Bengkulu (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta kepala daerah agar mampu berinovasi untuk membuka lapangan pekerjaan guna menampung para pengangguran yang sejak krisis ekonomi 1997 jumlahnya terus meningkat. "Gubernur hingga kepala desa harus aktif berinovasi menciptakan lapangan kerja dan berusaha agar semua program baik dari pusat maupun daerah ditujukan untuk memberantas kemiskinan," kata Yudhoyono di Mesjid Raya Baitul Izzah Bengkulu, Kamis. Presiden juga meminta kalangan pengusaha, konglomerat dan pelaku usahanya lainnya ikut membuka lapangan pekerjaan dan menggerakan usahanya agar lebih berkembang. Menurut dia, jika dunia usaha berkembang, maka pengusaha akan lebih besar membayar pajak dan penerimaan dari pajak itu akan digunakan untuk memberantas kemiskinan. Semua daerah, kata Presiden, memiliki kesempatan untuk maju dan berkembang, jika pemimpin dan masyarakatnya dapat bahu-membahu dan bersatu untuk memajukannya. Demikian juga dengan Bengkulu yang oleh Gubernur Agusrin Mariyono Najamuddin disebut masih belum maju dan tertinggal dibandingkan daerah lainnya masih memiliki potensi besar untuk maju. "Saya melihat potensi yang besar di Bengkulu ini kalau dikelola dengan baik bisa memajukan daerah ini dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya. Hanya, lanjut Kepala Negara, agar daerah ini bisa lebih maju harus pandai-pandai dalam mengelola sumber daya alam dan semua potensi yang ada di provinsi ini. Bengkulu memiliki potensi di bidang pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan serta pengembangan energi khususnya biodiesel serta mempunyai lahan cukup luas yang hingga kini belum termanfaatkan. "Saya harapkan pemerintah daerah dapat memanfaatkan tanah kritis, dan lahan terlantar untuk pengembangan pertanian dan tanaman bahan baku biodiesel seperti jarak, kelapa sawit dan singkong," katanya. Selain itu, Bengkulu juga memiliki potensi wisata yang sangat indah baik itu pantai, panorama alam maupun tempat bersejarah seperti Benteng Marlborough, Rumah Bung Karno dan Makam Sentot Alibasyah Prawiradirja serta hutan dan kawasan cagar alam. Jika semuanya dikemas akan jadi obyek wisata andalan. "Kalau banyak wisatawan datang, maka pemasukan daerah bertambah dan masyarakat mempunyai pekerjaan," katanya. Potensi peternakan serta kelautan dan perikanan Bengkulu juga cukup banyak. Laut Bengkulu sepanjang 525 Km memiliki potensi ikan 900 ribu ton per tahun dan potensi air tawan 12 ribu hektare. (*)
Copyright © ANTARA 2006