Jakarta (ANTARA) - Beberapa peristiwa humaniora terjadi di Indonesia, Rabu (20/11), mulai dari pemerintah bakal menyiapkan 2.700 rumah bagi para penyintas erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki hingga Badan Geologi mengingatkan jangan menganggap remeh peta kerawanan bencana.

Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca.

Pemerintah bakal siapkan 2.700 rumah untuk penyintas erupsi Lewotobi

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait menyatakan pemerintah bakal menyiapkan sekitar 2.700 rumah bagi para penyintas erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

"Kami siapkan sampai 2.700 rumah," ujar Maruarar Sirait usai menggelar Rapat Tingkat Menteri di Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (20/11).

Selengkapnya baca di sini.

Korban erupsi Lewotobi mulai berangsur tinggalkan pengungsian

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan saat ini korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur sudah mulai berangsur meninggalkan posko pengungsian terpadu.

“Pengungsi yang terpusat kami kurangi sehingga mereka mengungsi ke tempat yang lebih baik seperti rumah saudara atau kerabat,” kata Kepala BNPB Suharyanto dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (20/11).

Selengkapnya baca di sini.

Kepala BPOM jelaskan terapi farmakologi untuk pengobatan kanker

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar menjelaskan terapi berbasis farmakologi sel dan genetik yang dapat diterapkan pada pengobatan penyakit degeneratif dan penyakit keganasan, terutama kanker serta kelainan bawaan atau genetik.

"Farmakologi terapi berbasis sel dan genetik merupakan sebuah upaya terapeutik spektakuler yang akan menjadi teknik pengobatan terpenting dalam pengobatan penyakit degeneratif dan penyakit keganasan di masa depan, terutama untuk kanker dan kelainan bawaan atau genetik," kata Taruna dalam keterangannya di Jakarta pada Rabu (20/11).

Selengkapnya baca di sini.

Wapres ajak anak-anak ke toko buku tanamkan minat baca sejak dini

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengajak anak-anak dari panti asuhan untuk mengunjungi Toko Buku Gunung Agung di kawasan Kwitang, Jakarta Pusat, Rabu, bertepatan dengan peringatan Hari Anak Sedunia 20 November 2024.

Berdasarkan siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menanamkan minat baca sejak dini, sebagai bagian dari penguatan pembangunan sumber daya manusia (SDM) Indonesia.

Selengkapnya baca di sini.

Badan Geologi: Jangan anggap remeh peta bencana dalam pembangunan RT/RW

Badan Geologi Kementerian ESDM mengingatkan jangan pernah menganggap remeh atau mengesampingkan peta kerawanan bencana dalam rencana pembangunan Tata Ruang/Tata Wilayah (RTRW), karena dapat menimbulkan permasalahan yang serius terhadap sosial ekonomi masyarakat.

“Kami selalu mengingatkan dalam setiap kesempatan kepada semua, khususnya pemerintah daerah (pemda) bahwa peta zona kerentanan bencana akan lebih baik bila menjadi referensi tata ruang,” kata Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Muhammad Wafid di Jakarta, Rabu (20/11).

Selengkapnya baca di sini.

Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024