Mataram (ANTARA) - Direktur Utama (Dirut) RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat dr Lalu Herman Mahaputra terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) NTB periode 2021-2026 dalam Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) PMI NTB yang digelar di Mataram, Selasa.
Ketua Bidang Organisasi PMI Pusat Fachmi Idris mengatakan bahwa proses pelaksanaan Musprovlub PMI NTB harus dilakukan agar roda organisasi dapat berjalan.
Ketua Umum PMI Pusat HM Jusuf Kalla dijadwalkan datang ke NTB untuk melantik dan melakukan pengukuhan Ketua PMI terpilih dan kepengurusannya pada 4 Desember 2024.
"Selamat kepada Herman yang terpilih menjadi Ketua PMI NTB pada Musprovlub dan juga apresiasi khusus kepada Doddy yang sudah mengemban amanah menjalankan organisasi PMI NTB menjadi Plt Ketua sepeninggal Ridwan Hidayat," ujarnya.
Fachmi meminta Herman selaku Ketua PMI NTB terpilih untuk mengembalikan marwah PMI sebagai organisasi relawan kemanusiaan terkemuka dengan fokus memperbaiki tata kelola organisasinya.
"PMI dikenal karena kepercayaannya. Jadi, marwah organisasi harus dijaga. Ini pesan Ketua Umum PMI Pusat kepada Herman," katanya.
Baca juga: PMI NTB menggelar pelatihan kesehatan berbasis masyarakat
Ia mengatakan bahwa NTB masuk daerah ring of fire atau cincin api di Indonesia. Oleh karena itu, keberadaan relawan kemanusiaan yang bekerja dengan penuh kesukarelawanan di tengah bencana yang mengintai setiap waktu sangat dibutuhkan.
"Saya minta Herman untuk terus menciptakan kader dan relawan PMI yang tangguh. Tentunya, penciptaan relawan itu harus dilakukan melalui pembinaan yang komprehensif dan berjenjang dengan sangat baik ke depannya," ujar Fachmi.
Sementara itu, Ketua PMI NTB terpilih dr Lalu Herman Mahaputra menegaskan dirinya siap mengemban amanah untuk menjadi Ketua PMI dengan mempertaruhkan diri lahir dan batin untuk memajukan organisasi.
"Jika saya sudah menerima amanah ini, maka pengurus PMI NTB harus tidak boleh mencari sesuatu keuntungan dalam organisasi. Ini karena PMI adalah organisasi kerelawanan agar kita dapat membantu sesama," ujarnya.
Menurut dia, para pengurus PMI baik provinsi maupun kabupaten/kota di NTB harus terus berkoordinasi dan saling dukung satu sama lain.
Baca juga: PMI NTB bentuk relawan Sibat di desa terdampak bencana gempa bumi
Selain itu, agar tata kelola organisasi dapat berjalan dengan baik, tentunya pengelolaan keuangan dan program harus dilakukan secara transparan tanpa ada yang ditutup-tutupi.
"Hanya dengan transparansi, maka kepercayaan pada PMI NTB akan pulih. Mari kita kompak, saling dukung untuk membuktikan bahwa PMI NTB akan jauh lebih baik ke depannya," kata dia.
Terpisah, Pj Gubernur NTB Hassanudin yang diwakili Kepala Dinas Kesehatan dr HL Hamzi Fikri, menambahkan bahwa momentum pelaksanaan Musprovlub PMI NTB kali ini menjadi momentum sangat penting untuk menyelaraskan organisasi dalam rangka menyukseskan tugas-tugas kemanusiaan bagi warga perkotaan dan desa-desa di wilayah NTB.
"Saya berharap pengurus PMI NTB mampu membuat terobosan dan inovasi dalam rangka penyusunan strategi efektif untuk mengatasi masalah kebencanaan di Provinsi NTB ke depannya," ujar Hamzi Fikri.
Terpilihnya Lalu Herman Mahaputra lantaran Ketua PMI sebelumnya Ridwan Hidayat mengundurkan diri, sehingga PMI Pusat menunjuk Plt Ketua PMI NTB Lalu Doddy Setiawan untuk melanjutkan roda organisasi. Selanjutnya, menggelar Musprovlub tersebut.
Baca juga: PMI NTB mendistribusikan ribuan solar lamp untuk masyarakat rentan
Herman yang juga menjabat Ketua PMI Kota Mataram akhirnya terpilih secara aklamasi setelah mayoritas pengurus PMI kabupaten/kota di NTB hingga pengurus PMI provinsi memberikan dukungannya.
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024