Bandarlampung (ANTARA News) - Kawanan yang diduga akan merampok rumah Nuryadi, Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kampung Suka Bakti, Kecamatan Penawartama, Kabupaten Tulangbawanag, Provisi Lampung, meski belum mengambil harta namun menganiaya korban hingga luka parah.
Informasi terhimpun, peristiwa yang terjadi Rabu pagi, bahwa para pelaku berusaha masuk rumah korban dengan melewati pintu dapur.
Saat itu, korban hendak memperbaiki mesin diesel penerangan rumahnya yang tidak stabil dan terletak di luar bagian rumah, namun ketika baru membuka pintu dapur salah seorang pelaku membacokkan golok ke tangan korban beberapa kali dan korban langsung menjerit kesakitan.
Para pelaku mengurungkan niatnya mengambil harta benda milik korban setelah penghuni rumah lainnya, termasuk istri korban terbangun dan meminta pertolongan. Kawanan itu melarikan diri menggunakan kendaraan bermotor, bahkan sempat
menembakkan pistol ke korban.
Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Tulangbawang dan mendapat perawatan intensif.
Warga sekitar tempat kejadian pun sempat mendengar suara tembakan serta jeritan minta pertolongan, sehingga berduyun hadir mengakibatkan kawanan perampok itu
melarikan diri.
"Kami sedang mengejar kawanan perampok itu dengan ciri-ciri yang diberikan oleh saksi serta jejak yang ditinggalkan mereka," kata seorang petugas kepolisian.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006