Simalungun Cup menjadi penentu penting, sebab membuat para atlet harus berjuang maksimal untuk mendapatkan poin tertinggi di tengah guyuran hujan yang menambah dramatis suasana lomba.
“Hujan yang sempat mengguyur selama balapan justru menambah keseruan acara ini. Penonton dengan antusias tetap memberikan dukungan penuh kepada para atlet, yang memadukan ketegangan balapan dengan semangat solidaritas. Terlebih Kabupaten Simalungun merupakan tuan rumah pertama diselenggarakannya ajang ini. Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih yang luar biasa atas semangat para warga yang mendukung acara ini,” kata Plt Direktur Utama InJourney Maya Watono, seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima pewarta.
Atlet Jepang Hajime Isahai berhasil mengukir kemenangan di Simalungun Cup dengan total poin 45 setelah meraih 20 dan 25 poin dari dua race.
Sedangkan Francois Medori dari Prancis menyamai poin Isahai, juga dengan perolehan 45 poin, namun harus puas di posisi kedua karena kalah dalam klasifikasi balapan terakhir. Dan Anthony Radetic asal Amerika Serikat (AS) menempati posisi ketiga dengan 36 poin.
Penampilan atlet-atlet Indonesia seperti Wimylie Makaio dan Ramadhina Kanina juga mendapat sorotan, meskipun mereka masih berada di peringkat tengah.
Baca juga: 100 pembalap jetski dari 30 negara siap berlaga di Danau Toba
Keberhasilan Simalungun Cup ini menjadi bagian dari akumulasi poin di kategori endurance, yang menghitung hasil dari Karo Cup, Dairi Cup, dan Simalungun Cup untuk menentukan juara dunia.
Dengan performa konsisten di semua seri, Francois Medori akhirnya dinobatkan sebagai juara dunia endurance tahun ini dengan total 170 poin. Radetic berada di posisi kedua dengan 159 poin, sementara Isahai mengamankan peringkat ketiga dengan 154 poin.
Aquabike Jetski World Championship Danau Toba yang diselenggarakan oleh InJourney melalui kolaborasi dengan anak usahanya, InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) sebagai pelaksana kegiatan yang akan berlangsung hingga Minggu (17/11).
Direktur Komersial ITDC Troy Warokka memberikan apresiasi tinggi kepada semua pihak yang terlibat. Ia menegaskan bahwa ajang ini membangun citra Danau Toba sebagai destinasi wisata kelas dunia. Menurutnya, cuaca yang menantang justru menunjukkan daya tarik dari kompetisi ini, di mana semangat tidak pernah padam.
Aquabike Jetski World Championship akan berlanjut di Pangururan, Samosir, pada 16-17 November.
Baca juga: Pj Gubernur: Masyarakat antusias saksikan Jetski 2024 di Danau Toba
Baca juga: Polda Sumut siapkan "Command Center" pengamanan maksimal Aquabike 2024
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024