Kepala Pos SAR Bakauheni Rezie Kuswara di Lampung Selatan, Sabtu, mengatakan pihaknya bersama Polairud melakukan pengawalan terhadap kapal Fery yang mengangkut ribuan warga yang akan mengibarkan bendera Indonesia dan Palestina di perairan Selat Sunda Lampung.
Baca juga: AWG ajak masyarakat dunia terus kumandangkan kemerdekaan Palestina
"Hari ini kami melakukan pengawalan dan pengamanan untuk memastikan keselamatan para peserta pengibar bendera Indonesia dan Palestina dalam rangka menyukseskan kegiatan bulan solidaritas Palestina," kata dia.
Ia menjelaskan kegiatan pengawalan tersebut untuk memastikan keselamatan para peserta saat melakukan pengibaran bendera di tengah laut Selat Sunda.
"Untuk pengawalan ini, kita kawal dari Pelabuhan Bakauheni sampai Pulau Panjurit, serta perbatasan Lampung dan Merak," katanya.
Ketua Lembaga Kepalestinaan Aqsa Working Group (AWG) Biro Lampung, Yusron Darojat mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk terus mengajak setiap orang yang peduli terhadap kemanusiaan untuk memberikan dukungan dan solidaritas terhadap Palestina.
Baca juga: Wamenlu RI serukan Dunia Islam perkuat solidaritas bela Palestina
Baca juga: Aqsa Working Group ajak umat Islam lebih peduli pada rakyat Palestina
"Peserta aksi ini melibatkan kurang lebih 1.000 orang yang ikut berlayar, kemudian melakukan pengibaran bendera di Selat Sunda," ujarnya.
Menurutnya, kegiatan ini melibatkan kurang lebih 1.000 peserta dengan kendaraan sepeda motor dan mobil dari berbagai daerah, seperti Jambi, Sumatera Selatan, Lampung Timur, Lampung Tengah, Lampung Utara, Lampung Selatan, Bandar Lampung, dan Pringsewu.
Pewarta: Riadi Gunawan
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024
