Jakarta (ANTARA) -
Budi Santoso merupakan Menteri Perdagangan yang dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029. Sebagai menteri saat ini, berapakah harta kekayaan yang dimiliki Budi Santoso?
 
Memiliki rekam jejak karir yang panjang dalam bidang perdagangan, Budi Santoso mencatat sejarah baru Kementerian Perdagangan yakni mengisi posisi menteri melalui jalur karir.
 
Sebelum menjadi menteri, terakhir kali Budi Santoso menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kemendag. Kemudian, ia pernah dipercayai menjadi Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri tahun 2022-2024.
 
Tahun 2020, Budi pernah terpilih menjadi Kepala Biro Keuangan, sekaligus menduduki posisi sebagai Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei hingga tahun 2022.

Budi Santoso juga merupakan mantan Kasubdit Ekonomi Kreatif pada unit Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, lalu menggepakkan sayap ke India karena dipromosikan sebagai Atase Perdagangan India.

Baca juga: Kekayaan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menurut LHKPN
 
Kembali ke Indonesia, Budi menjadi Kepala Bagian Program dan Kerja Sama pada unit Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional.
 
Dalam lingkungan Kemendag, tahun 2017-2018 Budi terpilih mengisi berbagai jabatan eselon II yakni Kepala Pusat Data dan Informasi, Direktur Bina Usaha dan Pelaku Distribusi, serta Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian.
 
Budi Santoso pun menduduki jabatan Komisaris Utama Holding BUMN pangan yaitu ID FOOD dan Komisaris Utama PT RNI (Persero).
 
Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2023, Budi tercatat memiliki kekayaan sebanyak Rp6.864.679.466 atau sekitar Rp6,86 miliar. Kekayaan ini mencakup aset berupa 7 tanah dan bangunan, 3 alat transportasi, dan harta lainnya.

Baca juga: Harta kekayaan Menteri UMKM Maman Abdurrahman berdasarkan data LHKPN
 
Berikut adalah rincian harta kekayaan Budi Santoso, berdasarkan laporan LHKPN per tanggal 6 Maret 2024 periodik 2023.
 
1. Tanah dan bangunan: Rp5.011.735.000
 
  • Tanah dan bangunan seluas 203 m2/160 m2 di Kab/Kota Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp2.011.875.000
  • Tanah dan bangunan seluas 84 m2/36 m2 di Kab/Kota Kota Tangerang, hasil sendiri Rp400.000.000
  • Tanah seluas 5650 m2 di Kab/Kota Sukoharjo, warisan Rp723.200.000
  • Tanah dan bangunan seluas 701 m2/112 m2 di Kab/Kota Sukoharjo, warisan Rp218.600.000
  • Tanah dan bangunan seluas 220 m2/200 m2 di Kab/Kota Kota Depok, hasil sendiri Rp842.860.000
  • Tanah dan bangunan seluas 24 m2/24 m2 di Kab/Kota Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp572.000.000
  • Tanah seluas 1900 m2 di Kab/Kota Sukoharjo, hasil sendiri Rp243.200.000
 
2. Alat transportasi dan mesin: Rp. 661.600.000
  • Mobil, Honda Jazz RS tahun 2019, hasil Sendiri Rp250.000.000
  • Mobil, Hyundai Creta Tahun 2022, hasil sendiri Rp380.000.000
  • Motor, Yamaha NMAX Tahun 2023, hasil sendiri Rp31.600.000
 
3. Harta bergerak: tidak ada laporan
 
4. Kas dan setara kas: Rp1.409.844.466
 
5. Harta lainnya: Rp70.000.000
 
6. Hutang: Rp288.500.000
 
Total harta kekayaan (harta-hutang): Rp6.864.679.466

Baca juga: Harta kekayaan Meutya Hafid Menkomdigi menurut LHKPN

Baca juga: Jadi Menteri Investasi, segini harta kekayaan Rosan Perkasa Roeslani

Baca juga: Rincian harta kekayaan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman
 

Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2024