Jakarta (ANTARA) - SENS Entertainment memperkanalkan Onadio Leonardo atau Onad sebagai salah satu petarung atau fighter yang akan melawan Bobby Saputra, yang dikenal dengan nama Supercoolben, dalam Superstar Knockout Vol. 2: Game of Fame.

Promotor Pendiri SENS Entertainment Sultan Sapta Bandaro dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (14/11) mengatakan, Onad dipilih sebagai salah satu fighter karena ketenarannya yang diyakini akan mengundang lebih banyak penonton bagi Superstar Knockout.

"Dan setelah aku mengobrol sama dia, kemauannya untuk berolahraga atau boxing itu sangat tinggi. Jadi kenapa tidak? Dan untungnya kami menemukan lawannya si Bobbi Saputra, dia juga mau, dan ya terjadilah fight,” katanya.

Setelah kesuksesan fenomenal Superstar Knockout Vol. 1 pada tahun 2023, SENS Entertainment siap menghadirkan pertarungan selebriti dan profesional yang lebih megah dan intens di edisi kedua ini.

Sebagai promotor yang berhasil menyabet gelar Sportainment of the Year 2023, SENS Entertainment berkomitmen untuk memperluas kehebohan yang tercipta dari volume pertama, yang menyuguhkan Match Of The Year seperti Jefri Nichol vs El Rumi dan Adhisty Zara vs Lula Lahfah.

“Kombinasi tinju dan hiburan ini telah mengukuhkan Superstar Knockout sebagai salah satu acara sportainment paling spektakuler di Indonesia, dengan memadukan ketegangan pertandingan tinju dengan energi hiburan yang dinamis,” tambahnya.

Selain Onad dan Bobby Saputra, SENS Entertainment juga memperkenalkan petarung baru lain yang siap menantang ring dan membuat penonton terpukau, antara lain Termizan “The Gentleman” Baimolda, perarung muda yang tangguh asal Kazakhstan, yang membawa reputasi yang solid dengan rekor tinju yang mengesankan.

Baca juga: Ajang Superstar Knockout edisi kedua akan sajikan tujuh pertarungan

Tarmizan akan berhadapan Leonardo “The Next Gen” Yordan, yang diharapkan mampu menunjukkan pertarungan berkualitas tinggi. Keduanya diprediksi akan menyajikan duel yang menegangkan di ring.

Selanjutnya ada Aprilando Rumahpasal, perwakilan dari Kemang Fight Gym, yang dikenal dengan ketekunan dan dedikasinya di dunia tinju. Ia akan berhadapan dengan Prastio “The Mini Mike Tyson”, petinju profesional dari WSBC Camp yang dijuluki The Mini Mike Tyson berkat gaya bertarungnya yang agresif dan penuh tenaga. Laga antara keduanya jadi salah satu pertarungan yang layak dinantikan

Selain laga selebriti, Superstar Knockout juga menghadirkan duel kelas atas dengan deretan petinju profesional yang siap bertanding di atas ring.

Salah satu laga yang sangat dinantikan adalah antara Jeremy Sihotang, atau Jerstank, juara Byon Combat Vol. 2 di divisi Heavyweight, yang akan berhadapan dengan Alam Syaputra, petinju profesional di kelas berat yang mulai berkarier pada 2019 dan telah membangun reputasi solid di dunia tinju.

Tak kalah menarik, laga sengit lainnya akan mempertemukan James Mokoginta, petinju berpengalaman di kelas Super Light dengan 63 kali naik ring profesional, termasuk 42 kemenangan, melawan Hendy Luiz, petinju profesional yang siap memberikan perlawanan penuh dalam ajang spektakuler ini.

Acara utama Superstar Knockout: Game of Fame akan digelar pada 7 Desember 2024 di GOR Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur.

“Bagi para penggemar sportainment yang ingin menyaksikan langsung, tiket telah tersedia dan dapat dibeli melalui aplikasi GOERS. Selain itu, acara ini dapat disaksikan melalui platform live streaming vidio.com, memberikan akses kepada penggemar di mana pun untuk ikut serta dalam kemeriahan event ini,” tutup Sultan.

Baca juga: El Rumi siap lawan Jefri Nichol tanding tinju di Superstar Knockout

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024